يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُواْ لاَ تَتَّخِذُواْ الَّذِينَ اتَّخَذُواْ دِينَكُمْ هُزُواً وَلَعِباً مِّنَ الَّذِينَ أُوتُواْ
الْكِتَابَ مِن قَبْلِكُمْ وَالْكُفَّارَ أَوْلِيَاء وَاتَّقُواْ اللّهَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
57. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi
pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan
permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab
sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan
bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang
beriman.
( QS. Al Maidah 5:57 )
( QS. Al Maidah 5:57 )
قُلْ يَا أَهْلَ الْكِتَابِ هَلْ تَنقِمُونَ مِنَّا إِلاَّ أَنْ آمَنَّا
بِاللّهِ وَمَا أُنزِلَ إِلَيْنَا وَمَا أُنزِلَ مِن قَبْلُ وَأَنَّ أَكْثَرَكُمْ فَاسِقُونَ
59. Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, apakah kamu memandang kami salah,
hanya lantaran kami beriman kepada Allah, kepada apa yang
diturunkan kepada kami dan kepada apa yang diturunkan sebelumnya,
sedang kebanyakan di antara kamu benar-benar orang-orang yang
fasik ?
( QS. Al Maidah 5:59 )
( QS. Al Maidah 5:59 )
وَإِذَا جَآؤُوكُمْ قَالُوَاْ آمَنَّا
وَقَد دَّخَلُواْ بِالْكُفْرِ وَهُمْ قَدْ خَرَجُواْ بِهِ وَاللّهُ أَعْلَمُ بِمَا كَانُواْ يَكْتُمُونَ
61. Dan apabila orang-orang (Yahudi atau munafik) datang kepadamu,
mereka mengatakan: "Kami telah beriman", padahal mereka datang
kepadamu dengan kekafirannya dan mereka pergi (daripada kamu)
dengan kekafirannya (pula); dan Allah lebih mengetahui apa yang
mereka sembunyikan.
( QS. Al Maidah 5:61 )
( QS. Al Maidah 5:61 )
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْكِتَابِ آمَنُواْ وَاتَّقَوْاْ لَكَفَّرْنَا عَنْهُمْ
سَيِّئَاتِهِمْ وَلأدْخَلْنَاهُمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ
65. Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup
(hapus) kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka
kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan.
( QS. Al Maidah 5:65 )
( QS. Al Maidah 5:65 )
لَقَدْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي
إِسْرَائِيلَ وَأَرْسَلْنَا إِلَيْهِمْ رُسُلاً كُلَّمَا جَاءهُمْ رَسُولٌ بِمَا
لاَ تَهْوَى أَنْفُسُهُمْ فَرِيقاً كَذَّبُواْ وَفَرِيقاً يَقْتُلُونَ
70. Sesungguhnya Kami telah mengambil perjanjian dari Bani Israil [432],
dan telah Kami utus kepada mereka rasul-rasul. Tetapi setiap datang
seorang rasul kepada mereka dengan membawa apa yang yang tidak
diingini oleh hawa nafsu mereka, (maka) sebagian dari rasul-rasul
itu mereka dustakan dan sebagian yang lain mereka bunuh.
[432]. Perjanjian itu ialah : mereka beriman kepada Allah dan rasul-rasulNya.
( QS. Al Maidah 5:70 )
[432]. Perjanjian itu ialah : mereka beriman kepada Allah dan rasul-rasulNya.
( QS. Al Maidah 5:70 )
وَلَوْ كَانُوا يُؤْمِنُونَ بِالله والنَّبِيِّ وَمَا أُنزِلَ إِلَيْهِ
مَا اتَّخَذُوهُمْ أَوْلِيَاء وَلَـكِنَّ كَثِيراً مِّنْهُمْ فَاسِقُونَ
81. Sekiranya mereka beriman kepada Allah, kepada Nabi (Musa) dan kepada
apa yang diturunkan kepadanya (Nabi), niscaya mereka tidak akan
mengambil orang-orang musyrikin itu menjadi penolong-penolong, tapi
kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang fasik.
( QS. Al Maidah 5:81 )
( QS. Al Maidah 5:81 )
لَتَجِدَنَّ أَشَدَّ النَّاسِ عَدَاوَةً لِّلَّذِينَ آمَنُواْ الْيَهُودَ
وَالَّذِينَ أَشْرَكُواْ وَلَتَجِدَنَّ أَقْرَبَهُمْ مَّوَدَّةً لِّلَّذِينَ
آمَنُواْ الَّذِينَ قَالُوَاْ إِنَّا نَصَارَى ذَلِكَ بِأَنَّ مِنْهُمْ
قِسِّيسِينَ وَرُهْبَاناً وَأَنَّهُمْ لاَ يَسْتَكْبِرُونَ
82. Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras
permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang
Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang
paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah
orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya kami ini orang Nasrani".
Yang demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu
(orang-orang Nasrani) terdapat pendeta-pendeta dan rahib-rahib,
(juga) karena sesungguhnya mereka tidak menymbongkan diri.
( QS. Al Maidah 5:82 )
( QS. Al Maidah 5:82 )
وَإِذَا سَمِعُواْ مَا أُنزِلَ إِلَى الرَّسُولِ تَرَى أَعْيُنَهُمْ تَفِيضُ مِنَ
الدَّمْعِ مِمَّا عَرَفُواْ مِنَ الْحَقِّ يَقُولُونَ رَبَّنَا آمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ
الشَّاهِدِينَ
83. Dan apabila mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul
(Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan
kebenaran (Al Qur'an) yang telah mereka ketahui (dari kitab-kitab
mereka sendiri); seraya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah
beriman, maka catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi
(atas kebenaran Al Qur'an dan kenabian Muhammad s.a.w.).
( QS. Al Maidah 5:83 )
( QS. Al Maidah 5:83 )
وَمَا لَنَا لاَ نُؤْمِنُ بِاللّهِ وَمَا جَاءنَا مِنَ الْحَقِّ
وَنَطْمَعُ أَن يُدْخِلَنَا رَبَّنَا مَعَ الْقَوْمِ الصَّالِحِينَ
84. Mengapa kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran
yang datang kepada kami, padahal kami sangat ingin agar Tuhan kami
memasukkan kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh ?".
( QS. Al Maidah 5:84 )
( QS. Al Maidah 5:84 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ
لاَ تُحَرِّمُواْ طَيِّبَاتِ مَا أَحَلَّ اللّهُ لَكُمْ وَلاَ تَعْتَدُواْ إِنَّ اللّهَ
لاَ يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
87. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-apa yang
baik yang telah Allah halalkan bagi kamu, dan janganlah kamu
melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
melampaui batas.
( QS. Al Maidah 5:87 )
( QS. Al Maidah 5:87 )
وَقَالُواْ لَوْلا أُنزِلَ
عَلَيْهِ مَلَكٌ وَلَوْ أَنزَلْنَا مَلَكاً لَّقُضِيَ الأمْرُ ثُمَّ لاَ يُنظَرُونَ
8. Dan mereka berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya
(Muhammad) malaikat [459]?" dan kalau Kami turunkan (kepadanya)
malaikat, tentulah selesai urusan itu [460], kemudian mereka
tidak diberi tangguh (sedikitpun).
[459] Maksudnya: untuk menerangkan bahwa Muhammad s.a.w. itu seorang nabi.
[460] Maksudnya: kalau diturunkan kepada mereka malaikat, sedang mereka tidak juga beriman, tentulah mereka akan diazab Allah seketika, sehingga mereka binasa semuanya.
( QS. Al An'am 6:8 )
[459] Maksudnya: untuk menerangkan bahwa Muhammad s.a.w. itu seorang nabi.
[460] Maksudnya: kalau diturunkan kepada mereka malaikat, sedang mereka tidak juga beriman, tentulah mereka akan diazab Allah seketika, sehingga mereka binasa semuanya.
( QS. Al An'am 6:8 )
قُل لِّمَن مَّا فِي السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ قُل لِلّهِ
كَتَبَ عَلَى نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ لَيَجْمَعَنَّكُمْ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
لاَ رَيْبَ فِيهِ الَّذِينَ خَسِرُواْ أَنفُسَهُمْ فَهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
12. Katakanlah: "Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di
bumi." Katakanlah: "Kepunyaan Allah." Dia telah menetapkan atas
Diri-Nya kasih sayang [462]. Dia sungguh akan menghimpun kamu
pada hari kiamat yang tidak ada keraguan padanya. Orang-orang
yang meragukan dirinya mereka itu tidak beriman. [463]
[462] Maksudnya: Allah telah berjanji sebagai kemurahan-Nya akan melimpahkan rahmat kepada mahluk-Nya
[463] maksudnya: orang-orang yang tidak menggunakan akal-fikirannya, tidak mau beriman
( QS. Al An'am 6:12 )
[462] Maksudnya: Allah telah berjanji sebagai kemurahan-Nya akan melimpahkan rahmat kepada mahluk-Nya
[463] maksudnya: orang-orang yang tidak menggunakan akal-fikirannya, tidak mau beriman
( QS. Al An'am 6:12 )
الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ كَمَا يَعْرِفُونَ
أَبْنَاءهُمُ الَّذِينَ خَسِرُواْ أَنفُسَهُمْ فَهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
20. Orang-orang yang telah Kami berikan kitab kepadanya, mereka
mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri.
Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman
(kepada Allah).
( QS. Al An'am 6:20 )
( QS. Al An'am 6:20 )
وَمِنْهُم مَّن يَسْتَمِعُ إِلَيْكَ وَجَعَلْنَا عَلَى
قُلُوبِهِمْ أَكِنَّةً أَن يَفْقَهُوهُ وَفِي آذَانِهِمْ وَقْراً وَإِن يَرَوْاْ كُلَّ آيَةٍ
لاَّ يُؤْمِنُواْ بِهَا حَتَّى إِذَا جَآؤُوكَ يُجَادِلُونَكَ يَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُواْ إِنْ هَذَا
إِلاَّ أَسَاطِيرُ الأَوَّلِينَ
25. Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkani (bacaan)mu,
padahal Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka
(sehingga mereka tidak) memahaminya dan (Kami letakkan) sumbatan
di telinganya. Dan jikapun mereka melihat segala tanda (kebenaran),
mereka tetap tidak mau beriman kepadanya. Sehingga apabila
mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafir
itu berkata: "Al-Quraan ini tidak lain hanyalah dongengan
orang-orang dahulu."
( QS. Al An'am 6:25 )
( QS. Al An'am 6:25 )
وَلَوْ تَرَىَ إِذْ وُقِفُواْ عَلَى النَّارِ
فَقَالُواْ يَا لَيْتَنَا نُرَدُّ وَلاَ نُكَذِّبَ بِآيَاتِ رَبِّنَا وَنَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ
27. Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke
neraka, lalu mereka berkata: "Kiranya kami dikembalikan (ke
dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi
orang-orang yang beriman", (tentulah kamu melihat suatu
peristiwa yang mengharukan).
( QS. Al An'am 6:27 )
( QS. Al An'am 6:27 )
بَلْ بَدَا لَهُم مَّا كَانُواْ يُخْفُونَ مِن قَبْلُ وَلَوْ رُدُّواْ لَعَادُواْ لِمَا نُهُواْ عَنْهُ
وَإِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ
28. Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu
selalu menyembunyikannya [466]. Sekiranya mereka dikembalikan ke
dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah
dilarang mengerjakannya. Dan sesungguhnya mereka itu adalah
pendusta belaka.
[466] Maksudnya: mereka sebenarnya tidak bercita-cita ingin dikembalikan ke dunia untuk beriman kepada Allah, tetapi perkataan itu semata-mata diucapkan karena melihat kedahsyatan neraka.
( QS. Al An'am 6:28 )
[466] Maksudnya: mereka sebenarnya tidak bercita-cita ingin dikembalikan ke dunia untuk beriman kepada Allah, tetapi perkataan itu semata-mata diucapkan karena melihat kedahsyatan neraka.
( QS. Al An'am 6:28 )
وَمَا
نُرْسِلُ الْمُرْسَلِينَ إِلاَّ مُبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ فَمَنْ آمَنَ وَأَصْلَحَ
فَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
48. Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberikan
kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa yang beriman
dan mengadakan perbaikan [474], maka tak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.
[474] Lihat not 105
( QS. Al An'am 6:48 )
[474] Lihat not 105
( QS. Al An'am 6:48 )
وَإِذَا
جَاءكَ الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِآيَاتِنَا فَقُلْ سَلاَمٌ عَلَيْكُمْ كَتَبَ
رَبُّكُمْ عَلَى نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ أَنَّهُ مَن عَمِلَ مِنكُمْ سُوءاً
بِجَهَالَةٍ ثُمَّ تَابَ مِن بَعْدِهِ وَأَصْلَحَ فَأَنَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
54. Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang
kepadamu, maka katakanlah: "Salaamun alaikum [476]. Tuhanmu telah
menetapkan atas diri-Nya kasih sayang [477], (yaitu) bahwasanya
barang siapa yang berbuat kejahatan di antara kamu lantaran
kejahilan [478], kemudian ia bertaubat setelah mengerjakannya dan
mengadakan perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang.
[476] Salaamun 'alikum artinya mudah-mudahan Allah melimpahkan kesejahteraan atas kamu.
[477] lihat not [462]
[478] lihat not [277]
( QS. Al An'am 6:54 )
[476] Salaamun 'alikum artinya mudah-mudahan Allah melimpahkan kesejahteraan atas kamu.
[477] lihat not [462]
[478] lihat not [277]
( QS. Al An'am 6:54 )
الَّذِينَ آمَنُواْ وَلَمْ يَلْبِسُواْ إِيمَانَهُم بِظُلْمٍ أُوْلَـئِكَ لَهُمُ الأَمْنُ
وَهُم مُّهْتَدُونَ
82. Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka
dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan
dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
( QS. Al An'am 6:82 )
( QS. Al An'am 6:82 )
وَهَـذَا كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ مُّصَدِّقُ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَلِتُنذِرَ
أُمَّ الْقُرَى وَمَنْ حَوْلَهَا وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِ
وَهُمْ عَلَى صَلاَتِهِمْ يُحَافِظُونَ
92. Dan ini (Al Quraan) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang
diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya
[492] dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul
Qura (Mekah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya.
Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu
beriman kepadanya (Al Quraan) dan mereka selalu memelihara
sembahyangnya.
[492] Ialah kitab kitab dan shahifah shahifah yang diturunkan sebelum Al Quraan
( QS. Al An'am 6:92 )
[492] Ialah kitab kitab dan shahifah shahifah yang diturunkan sebelum Al Quraan
( QS. Al An'am 6:92 )
وَهُوَ الَّذِيَ أَنزَلَ
مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجْنَا بِهِ نَبَاتَ كُلِّ شَيْءٍ فَأَخْرَجْنَا مِنْهُ
خَضِراً نُّخْرِجُ مِنْهُ حَبّاً مُّتَرَاكِباً وَمِنَ النَّخْلِ مِن طَلْعِهَا
قِنْوَانٌ دَانِيَةٌ وَجَنَّاتٍ مِّنْ أَعْنَابٍ وَالزَّيْتُونَ وَالرُّمَّانَ مُشْتَبِهاً
وَغَيْرَ مُتَشَابِهٍ انظُرُواْ إِلِى ثَمَرِهِ إِذَا أَثْمَرَ وَيَنْعِهِ إِنَّ فِي ذَلِكُمْ
لآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
99. Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami
tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami
keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami
keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan
dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan
kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima
yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu
pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya.
Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan
Allah) bagi orang-orang yang beriman.
( QS. Al An'am 6:99 )
( QS. Al An'am 6:99 )
وَكَذَلِكَ نُصَرِّفُ
الآيَاتِ وَلِيَقُولُواْ دَرَسْتَ وَلِنُبَيِّنَهُ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
105. Demikianlah Kami mengulang-ulangi ayat-ayat Kami supaya (orang-
orang yang beriman mendapat petunjuk) dan supaya orang-orang
musyrik mengatakan: "Kamu telah mempelajari ayat-ayat itu (dari
Ahli Kitab)", dan supaya Kami menjelaskan Al Quraan itu kepada
orang-orang yang mengetahui.
( QS. Al An'am 6:105 )
( QS. Al An'am 6:105 )
وَأَقْسَمُواْ بِاللّهِ جَهْدَ أَيْمَانِهِمْ لَئِن جَاءتْهُمْ آيَةٌ
لَّيُؤْمِنُنَّ بِهَا قُلْ إِنَّمَا الآيَاتُ عِندَ اللّهِ وَمَا يُشْعِرُكُمْ أَنَّهَا إِذَا
جَاءتْ لاَ يُؤْمِنُونَ
109. Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan,
bahwa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mu jizat,
pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah: "Sesungguhnya
mu'jizat-mu'jizat itu hanya berada di sisi Allah". Dan apakah
yang memberitahukan kepadamu bahwa apabila mu'jizat datang mereka
tidak akan beriman [497].
[497] Maksudnya: orang-orang musyrikin bersumpah bahwa kalau datang mu'jizat, mereka akan beriman, karena itu orang-orang muslimin berharap kepada Nabi agar Allah menurunkan mu'jizat yang dimaksud. Allah menolak pengharapan kaum mu'minin dengan ayat ini.
( QS. Al An'am 6:109 )
[497] Maksudnya: orang-orang musyrikin bersumpah bahwa kalau datang mu'jizat, mereka akan beriman, karena itu orang-orang muslimin berharap kepada Nabi agar Allah menurunkan mu'jizat yang dimaksud. Allah menolak pengharapan kaum mu'minin dengan ayat ini.
( QS. Al An'am 6:109 )
وَنُقَلِّبُ أَفْئِدَتَهُمْ وَأَبْصَارَهُمْ كَمَا لَمْ
يُؤْمِنُواْ بِهِ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَنَذَرُهُمْ فِي طُغْيَانِهِمْ يَعْمَهُونَ
110. Dan (begitu pula) Kami memalingkan hati dan penglihatan mereka
seperti mereka belum pernah beriman kepadanya (Al Quraan) pada
permulaannya, dan Kami biarkan mereka bergelimang dalam
kesesatannya yang sangat.
( QS. Al An'am 6:110 )
( QS. Al An'am 6:110 )
وَلَوْ أَنَّنَا نَزَّلْنَا إِلَيْهِمُ الْمَلآئِكَةَ وَكَلَّمَهُمُ الْمَوْتَى وَحَشَرْنَا
عَلَيْهِمْ كُلَّ شَيْءٍ قُبُلاً مَّا كَانُواْ لِيُؤْمِنُواْ إِلاَّ أَن يَشَاءَ اللّهُ وَلَـكِنَّ
أَكْثَرَهُمْ يَجْهَلُونَ
111. Kalau sekiranya Kami turunkan malaikat kepada mereka, dan
orang-orang yang telah mati berbicara dengan mereka dan Kami
kumpulkan (pula) segala sesuatu ke hadapan mereka [498], niscaya
mereka tidak (juga) akan beriman, kecuali jika Allah menghendaki,
tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.
[498] Maksudnya untuk menjadi saksi bahwa Muhammad adalah Rasulullah.
( QS. Al An'am 6:111 )
[498] Maksudnya untuk menjadi saksi bahwa Muhammad adalah Rasulullah.
( QS. Al An'am 6:111 )
وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نِبِيٍّ عَدُوّاً
شَيَاطِينَ الإِنسِ وَالْجِنِّ يُوحِي بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ زُخْرُفَ
الْقَوْلِ غُرُوراً وَلَوْ شَاء رَبُّكَ مَا فَعَلُوهُ فَذَرْهُمْ وَمَا يَفْتَرُونَ
112. Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu
syaitan-syaitan (dari jenis) manusia dan (dan jenis) jin,
sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain
perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia)
[499]. Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak
mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka
ada-adakan.
[499] Maksudnya syaitan-syaitan jenis jin dan manusia berupaya menipu manusia agar tidak beriman kepada Nabi.
( QS. Al An'am 6:112 )
[499] Maksudnya syaitan-syaitan jenis jin dan manusia berupaya menipu manusia agar tidak beriman kepada Nabi.
( QS. Al An'am 6:112 )
وَلِتَصْغَى إِلَيْهِ أَفْئِدَةُ الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ
وَلِيَرْضَوْهُ وَلِيَقْتَرِفُواْ مَا هُم مُّقْتَرِفُونَ
113. Dan (juga) agar hati kecil orang-orang yang tidak beriman kepada
kehidupan akhirat cenderung kepada bisikan itu, mereka merasa
senang kepadanya dan supaya mereka mengerjakan apa yang mereka
(syaitan) kerjakan.
( QS. Al An'am 6:113 )
( QS. Al An'am 6:113 )
فَكُلُواْ مِمَّا ذُكِرَ اسْمُ اللّهِ عَلَيْهِ إِن كُنتُمْ بِآيَاتِهِ مُؤْمِنِينَ
118. Maka makanlah binatang-binatang (yang halal) yang disebut nama
Allah ketika menyembelihnya, jika kamu beriman kepada
ayat-ayatNya.
( QS. Al An'am 6:118 )
( QS. Al An'am 6:118 )
وَإِذَا جَاءتْهُمْ
آيَةٌ قَالُواْ لَن نُّؤْمِنَ حَتَّى نُؤْتَى مِثْلَ مَا أُوتِيَ رُسُلُ اللّهِ اللّهُ
أَعْلَمُ حَيْثُ يَجْعَلُ رِسَالَتَهُ سَيُصِيبُ الَّذِينَ أَجْرَمُواْ
صَغَارٌ عِندَ اللّهِ وَعَذَابٌ شَدِيدٌ بِمَا كَانُواْ يَمْكُرُونَ
124. Apabila datang sesuatu ayat kepada mereka, mereka berkata: "Kami
tidak akan beriman sehingga diberikan kepada kami yang serupa
dengan apa yang telah diberikan kepada utusan-utusan Allah".
Allah lebih mengetahui di mana Dia menempatkan tugas kerasulan.
Orang-orang yang berdosa, nanti akan ditimpa kehinaan di sisi
Allah dan siksa yang keras disebabkan mereka selalu membuat tipu
daya.
( QS. Al An'am 6:124 )
( QS. Al An'am 6:124 )
فَمَن يُرِدِ اللّهُ أَن يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلإِسْلاَمِ وَمَن يُرِدْ
أَن يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقاً حَرَجاً كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ
فِي السَّمَاء كَذَلِكَ يَجْعَلُ اللّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ
لاَ يُؤْمِنُونَ
125. Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya
petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama)
Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya [503],
niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia
sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada
orang-orang yang tidak beriman.
قُلْ هَلُمَّ شُهَدَاءكُمُ الَّذِينَ
يَشْهَدُونَ أَنَّ اللّهَ حَرَّمَ هَـذَا فَإِن شَهِدُواْ فَلاَ تَشْهَدْ
مَعَهُمْ وَلاَ تَتَّبِعْ أَهْوَاء الَّذِينَ كَذَّبُواْ بِآيَاتِنَا وَالَّذِينَ
لاَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ وَهُم بِرَبِّهِمْ يَعْدِلُونَ
150. Katakanlah: "Bawalah kemari saksi-saksi kamu yang dapat
mempersaksikan bahwasanya Allah telah mengharamkan (makanan yang
kamu) haramkan ini" Jika mereka mempersaksikan, maka janganlah
kamu ikut pula menjadi saksi bersama mereka; dan janganlah kamu
mengikuti hawa nafsu orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami,
dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat,
sedang mereka mempersekutukan Tuhan mereka.
( QS. Al An'am 6:150 )
( QS. Al An'am 6:150 )
ثُمَّ آتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ تَمَاماً عَلَى الَّذِيَ
أَحْسَنَ وَتَفْصِيلاً لِّكُلِّ شَيْءٍ وَهُدًى وَرَحْمَةً لَّعَلَّهُم بِلِقَاء
رَبِّهِمْ يُؤْمِنُونَ
154. Kemudian Kami telah memberikan Al Kitab (Taurat) kepada Musa untuk
menyempurnakan (nikmat Kami) kepada orang yang berbuat kebaikan,
dan untuk menjelaskan segala sesuatu dan sebagai petunjuk dan
rahmat, agar mereka beriman (bahwa) mereka akan menemui Tuhan
mereka.
( QS. Al An'am 6:154 )
( QS. Al An'am 6:154 )
هَلْ يَنظُرُونَ إِلاَّ أَن تَأْتِيهُمُ الْمَلآئِكَةُ أَوْ يَأْتِيَ رَبُّكَ أَوْ يَأْتِيَ
بَعْضُ آيَاتِ رَبِّكَ يَوْمَ يَأْتِي بَعْضُ آيَاتِ رَبِّكَ لاَ يَنفَعُ نَفْساً إِيمَانُهَا
لَمْ تَكُنْ آمَنَتْ مِن قَبْلُ أَوْ كَسَبَتْ فِي إِيمَانِهَا خَيْراً قُلِ انتَظِرُواْ
إِنَّا مُنتَظِرُونَ
158. Yang mereka nanti-nanti tidak lain hanyalah kedatangan malaikat
kepada mereka (untuk mencabut nyawa mereka) atau kedatangan
(siksa) Tuhanmu atau kedatangan beberapa ayat Tuhanmu [524]. Pada
hari datangnya ayat dari Tuhanmu, tidaklah bermanfaat lagi iman
seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu,
atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya.
Katakanlah: "Tunggulah olehmu sesungguhnya Kamipun menunggu
(pula)".
[524] Maksudnya: tanda-tanda kiamat.
( QS. Al An'am 6:158 )
[524] Maksudnya: tanda-tanda kiamat.
( QS. Al An'am 6:158 )
كِتَابٌ أُنزِلَ إِلَيْكَ فَلاَ يَكُن فِي صَدْرِكَ حَرَجٌ مِّنْهُ
لِتُنذِرَ بِهِ وَذِكْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ
2. Ini adalah sebuah kitab yang diturunkan kepadamu, maka janganlah
ada kesempitan di dalam dadamu karenanya, supaya kamu memberi
peringatan dengan kitab itu (kepada orang kafir), dan menjadi
pelajaran bagi orang-orang yang beriman.
( QS. Al A'raf 7:2 )
( QS. Al A'raf 7:2 )
يَا بَنِي آدَمَ لاَ يَفْتِنَنَّكُمُ
الشَّيْطَانُ كَمَا أَخْرَجَ أَبَوَيْكُم مِّنَ الْجَنَّةِ يَنزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا
لِيُرِيَهُمَا سَوْءَاتِهِمَا إِنَّهُ يَرَاكُمْ هُوَ وَقَبِيلُهُ مِنْ حَيْثُ لاَ تَرَوْنَهُمْ
إِنَّا جَعَلْنَا الشَّيَاطِينَ أَوْلِيَاء لِلَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ
27. Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh
syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari
surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan
kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya
melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.
Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-
pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.
( QS. Al A'raf 7:27 )
( QS. Al A'raf 7:27 )
قُلْ مَنْ حَرَّمَ زِينَةَ اللّهِ
الَّتِيَ أَخْرَجَ لِعِبَادِهِ وَالْطَّيِّبَاتِ مِنَ الرِّزْقِ قُلْ هِي لِلَّذِينَ آمَنُواْ
فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا خَالِصَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَذَلِكَ نُفَصِّلُ الآيَاتِ
لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
32. Katakanlah: "Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari Allah
yang telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah
yang mengharamkan) rezki yang baik?" Katakanlah: "Semuanya itu
(disediakan) bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia,
khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat [536]." Demikianlah Kami
menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui.
[536] Maksudnya: perhiasan-perhiasan dari Allah dan makanan yang baik itu dapat dinikmati di dunia ini oleh orang-orang yang beriman dan orang-orang yang tidak beriman, sedang di akhirat nanti adalah semata-mata untuk orang-orang yang beriman saja.
( QS. Al A'raf 7:32 )
[536] Maksudnya: perhiasan-perhiasan dari Allah dan makanan yang baik itu dapat dinikmati di dunia ini oleh orang-orang yang beriman dan orang-orang yang tidak beriman, sedang di akhirat nanti adalah semata-mata untuk orang-orang yang beriman saja.
( QS. Al A'raf 7:32 )
وَالَّذِينَ آمَنُواْ وَعَمِلُواْ
الصَّالِحَاتِ لاَ نُكَلِّفُ نَفْساً إِلاَّ وُسْعَهَا أُوْلَـئِكَ أَصْحَابُ
الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
42. dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang
saleh, Kami tidak memikulkan kewajiban kepada diri seseorang melainkan
sekedar kesanggupannya, mereka itulah penghuni-penghuni surga; mereka
kekal di dalamnya.
( QS. Al A'raf 7:42 )
( QS. Al A'raf 7:42 )
وَلَقَدْ جِئْنَاهُم بِكِتَابٍ فَصَّلْنَاهُ عَلَى عِلْمٍ هُدًى وَرَحْمَةً لِّقَوْمٍ
يُؤْمِنُونَ
52. Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan sebuah Kitab (Al
Qur'an) kepada mereka yang Kami telah menjelaskannya atas dasar
pengetahuan Kami [546]; menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang
yang beriman.
[546] Maksudnya: atas dasar pengetahuan Kami tentang apa yang menjadi kemashlahatan bagi hamba-hamba Kami di dunia dan akhirat.
( QS. Al A'raf 7:52 )
[546] Maksudnya: atas dasar pengetahuan Kami tentang apa yang menjadi kemashlahatan bagi hamba-hamba Kami di dunia dan akhirat.
( QS. Al A'raf 7:52 )
فَأَنجَيْنَاهُ وَالَّذِينَ مَعَهُ بِرَحْمَةٍ مِّنَّا
وَقَطَعْنَا دَابِرَ الَّذِينَ كَذَّبُواْ بِآيَاتِنَا وَمَا كَانُواْ مُؤْمِنِينَ
72. Maka kami selamatkan Hud beserta orang-orang yang bersamanya
dengan rahmat yang besar dari Kami, dan Kami tumpas orang-orang yang
mendustakan ayat-ayat Kami, dan tiadalah mereka orang-orang yang
beriman.
( QS. Al A'raf 7:72 )
( QS. Al A'raf 7:72 )
قَالَ الْمَلأُ الَّذِينَ اسْتَكْبَرُواْ مِن
قَوْمِهِ لِلَّذِينَ اسْتُضْعِفُواْ لِمَنْ آمَنَ مِنْهُمْ أَتَعْلَمُونَ
أَنَّ صَالِحاً مُّرْسَلٌ مِّن رَّبِّهِ قَالُواْ إِنَّا بِمَا أُرْسِلَ بِهِ
مُؤْمِنُونَ
75. Pemuka-pemuka yang menyombongkan diri di antara kaumnya berkata
kepada orang-orang yang dianggap lemah yang telah beriman di antara
mereka: "Tahukah kamu bahwa Shaleh di utus (menjadi rasul) oleh
Tuhannya?". Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami beriman kepada wahyu,
yang Shaleh diutus untuk menyampaikannya".
( QS. Al A'raf 7:75 )
( QS. Al A'raf 7:75 )
وَقَالُواْ لَوْلا أُنزِلَ
عَلَيْهِ مَلَكٌ وَلَوْ أَنزَلْنَا مَلَكاً لَّقُضِيَ الأمْرُ ثُمَّ لاَ يُنظَرُونَ
8. Dan mereka berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya
(Muhammad) malaikat [459]?" dan kalau Kami turunkan (kepadanya)
malaikat, tentulah selesai urusan itu [460], kemudian mereka
tidak diberi tangguh (sedikitpun).
[459] Maksudnya: untuk menerangkan bahwa Muhammad s.a.w. itu seorang nabi.
[460] Maksudnya: kalau diturunkan kepada mereka malaikat, sedang mereka tidak juga beriman, tentulah mereka akan diazab Allah seketika, sehingga mereka binasa semuanya.
( QS. Al An'am 6:8 )
[459] Maksudnya: untuk menerangkan bahwa Muhammad s.a.w. itu seorang nabi.
[460] Maksudnya: kalau diturunkan kepada mereka malaikat, sedang mereka tidak juga beriman, tentulah mereka akan diazab Allah seketika, sehingga mereka binasa semuanya.
( QS. Al An'am 6:8 )
قُل لِّمَن مَّا فِي السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ قُل لِلّهِ
كَتَبَ عَلَى نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ لَيَجْمَعَنَّكُمْ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
لاَ رَيْبَ فِيهِ الَّذِينَ خَسِرُواْ أَنفُسَهُمْ فَهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
12. Katakanlah: "Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di
bumi." Katakanlah: "Kepunyaan Allah." Dia telah menetapkan atas
Diri-Nya kasih sayang [462]. Dia sungguh akan menghimpun kamu
pada hari kiamat yang tidak ada keraguan padanya. Orang-orang
yang meragukan dirinya mereka itu tidak beriman. [463]
[462] Maksudnya: Allah telah berjanji sebagai kemurahan-Nya akan melimpahkan rahmat kepada mahluk-Nya
[463] maksudnya: orang-orang yang tidak menggunakan akal-fikirannya, tidak mau beriman
( QS. Al An'am 6:12 )
[462] Maksudnya: Allah telah berjanji sebagai kemurahan-Nya akan melimpahkan rahmat kepada mahluk-Nya
[463] maksudnya: orang-orang yang tidak menggunakan akal-fikirannya, tidak mau beriman
( QS. Al An'am 6:12 )
الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ كَمَا يَعْرِفُونَ
أَبْنَاءهُمُ الَّذِينَ خَسِرُواْ أَنفُسَهُمْ فَهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
20. Orang-orang yang telah Kami berikan kitab kepadanya, mereka
mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri.
Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman
(kepada Allah).
( QS. Al An'am 6:20 )
( QS. Al An'am 6:20 )
وَمِنْهُم مَّن يَسْتَمِعُ إِلَيْكَ وَجَعَلْنَا عَلَى
قُلُوبِهِمْ أَكِنَّةً أَن يَفْقَهُوهُ وَفِي آذَانِهِمْ وَقْراً وَإِن يَرَوْاْ كُلَّ آيَةٍ
لاَّ يُؤْمِنُواْ بِهَا حَتَّى إِذَا جَآؤُوكَ يُجَادِلُونَكَ يَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُواْ إِنْ هَذَا
إِلاَّ أَسَاطِيرُ الأَوَّلِينَ
25. Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkani (bacaan)mu,
padahal Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka
(sehingga mereka tidak) memahaminya dan (Kami letakkan) sumbatan
di telinganya. Dan jikapun mereka melihat segala tanda (kebenaran),
mereka tetap tidak mau beriman kepadanya. Sehingga apabila
mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafir
itu berkata: "Al-Quraan ini tidak lain hanyalah dongengan
orang-orang dahulu."
( QS. Al An'am 6:25 )
( QS. Al An'am 6:25 )
وَلَوْ تَرَىَ إِذْ وُقِفُواْ عَلَى النَّارِ
فَقَالُواْ يَا لَيْتَنَا نُرَدُّ وَلاَ نُكَذِّبَ بِآيَاتِ رَبِّنَا وَنَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ
27. Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke
neraka, lalu mereka berkata: "Kiranya kami dikembalikan (ke
dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi
orang-orang yang beriman", (tentulah kamu melihat suatu
peristiwa yang mengharukan).
( QS. Al An'am 6:27 )
( QS. Al An'am 6:27 )
بَلْ بَدَا لَهُم مَّا كَانُواْ يُخْفُونَ مِن قَبْلُ وَلَوْ رُدُّواْ لَعَادُواْ لِمَا نُهُواْ عَنْهُ
وَإِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ
28. Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu
selalu menyembunyikannya [466]. Sekiranya mereka dikembalikan ke
dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah
dilarang mengerjakannya. Dan sesungguhnya mereka itu adalah
pendusta belaka.
[466] Maksudnya: mereka sebenarnya tidak bercita-cita ingin dikembalikan ke dunia untuk beriman kepada Allah, tetapi perkataan itu semata-mata diucapkan karena melihat kedahsyatan neraka.
( QS. Al An'am 6:28 )
[466] Maksudnya: mereka sebenarnya tidak bercita-cita ingin dikembalikan ke dunia untuk beriman kepada Allah, tetapi perkataan itu semata-mata diucapkan karena melihat kedahsyatan neraka.
( QS. Al An'am 6:28 )
وَمَا
نُرْسِلُ الْمُرْسَلِينَ إِلاَّ مُبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ فَمَنْ آمَنَ وَأَصْلَحَ
فَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
48. Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberikan
kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa yang beriman
dan mengadakan perbaikan [474], maka tak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.
[474] Lihat not 105
( QS. Al An'am 6:48 )
[474] Lihat not 105
( QS. Al An'am 6:48 )
وَإِذَا
جَاءكَ الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِآيَاتِنَا فَقُلْ سَلاَمٌ عَلَيْكُمْ كَتَبَ
رَبُّكُمْ عَلَى نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ أَنَّهُ مَن عَمِلَ مِنكُمْ سُوءاً
بِجَهَالَةٍ ثُمَّ تَابَ مِن بَعْدِهِ وَأَصْلَحَ فَأَنَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
54. Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang
kepadamu, maka katakanlah: "Salaamun alaikum [476]. Tuhanmu telah
menetapkan atas diri-Nya kasih sayang [477], (yaitu) bahwasanya
barang siapa yang berbuat kejahatan di antara kamu lantaran
kejahilan [478], kemudian ia bertaubat setelah mengerjakannya dan
mengadakan perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang.
[476] Salaamun 'alikum artinya mudah-mudahan Allah melimpahkan kesejahteraan atas kamu.
[477] lihat not [462]
[478] lihat not [277]
( QS. Al An'am 6:54 )
[476] Salaamun 'alikum artinya mudah-mudahan Allah melimpahkan kesejahteraan atas kamu.
[477] lihat not [462]
[478] lihat not [277]
( QS. Al An'am 6:54 )
الَّذِينَ آمَنُواْ وَلَمْ يَلْبِسُواْ إِيمَانَهُم بِظُلْمٍ أُوْلَـئِكَ لَهُمُ الأَمْنُ
وَهُم مُّهْتَدُونَ
82. Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka
dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan
dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
( QS. Al An'am 6:82 )
( QS. Al An'am 6:82 )
وَهَـذَا كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ مُّصَدِّقُ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَلِتُنذِرَ
أُمَّ الْقُرَى وَمَنْ حَوْلَهَا وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِ
وَهُمْ عَلَى صَلاَتِهِمْ يُحَافِظُونَ
92. Dan ini (Al Quraan) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang
diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya
[492] dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul
Qura (Mekah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya.
Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu
beriman kepadanya (Al Quraan) dan mereka selalu memelihara
sembahyangnya.
[492] Ialah kitab kitab dan shahifah shahifah yang diturunkan sebelum Al Quraan
( QS. Al An'am 6:92 )
[492] Ialah kitab kitab dan shahifah shahifah yang diturunkan sebelum Al Quraan
( QS. Al An'am 6:92 )
وَإِلَى مَدْيَنَ أَخَاهُمْ شُعَيْباً قَالَ يَا قَوْمِ اعْبُدُواْ اللّهَ
مَا لَكُم مِّنْ إِلَـهٍ غَيْرُهُ قَدْ جَاءتْكُم بَيِّنَةٌ مِّن
رَّبِّكُمْ فَأَوْفُواْ الْكَيْلَ وَالْمِيزَانَ وَلاَ تَبْخَسُواْ
النَّاسَ أَشْيَاءهُمْ وَلاَ تُفْسِدُواْ فِي الأَرْضِ بَعْدَ
إِصْلاَحِهَا ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
85. Dan (Kami telah mengutus) kepada penduduk Mad-yan [552] saudara
mereka, Syu'aib. Ia berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-
kali tidak ada Tuhan bagimu selain-Nya. Sesungguhnya telah datang
kepadamu bukti yang nyata dari Tuhanmu. Maka sempurnakanlah takaran
dan timbangan dan janganlah kamu kurangkan bagi manusia barang-barang
takaran dan timbangannya, dan janganlah kamu membuat kerusakan di
muka bumi sesudah Tuhan memperbaikinya. Yang demikian itu lebih
baik bagimu jika betul-betul kamu orang-orang yang beriman".
( QS. Al A'raf 7:85 )
( QS. Al A'raf 7:85 )
وَلاَ تَقْعُدُواْ بِكُلِّ صِرَاطٍ تُوعِدُونَ وَتَصُدُّونَ
عَن سَبِيلِ اللّهِ مَنْ آمَنَ بِهِ وَتَبْغُونَهَا عِوَجاً
وَاذْكُرُواْ إِذْ كُنتُمْ قَلِيلاً فَكَثَّرَكُمْ وَانظُرُواْ
كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُفْسِدِينَ
86. Dan janganlah kamu duduk di tiap-tiap jalan dengan menakut-
nakuti dan menghalang-halangi orang yang beriman dari jalan Allah, dan
menginginkan agar jalan Allah itu menjadi bengkok. Dan ingatlah di
waktu dahulunya kamu berjumlah sedikit, lalu Allah memperbanyak jumlah
kamu. Dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berbuat
kerusakan.
( QS. Al A'raf 7:86 )
( QS. Al A'raf 7:86 )
وَإِن كَانَ طَآئِفَةٌ
مِّنكُمْ آمَنُواْ بِالَّذِي أُرْسِلْتُ بِهِ وَطَآئِفَةٌ لَّمْ يْؤْمِنُواْ
فَاصْبِرُواْ حَتَّى يَحْكُمَ اللّهُ بَيْنَنَا وَهُوَ خَيْرُ الْحَاكِمِينَ
87. Jika ada segolongan daripada kamu beriman kepada apa yang aku
diutus untuk menyampaikannya dan ada (pula) segolongan yang tidak
beriman, maka bersabarlah, hingga Allah menetapkan hukumnya di antara
kita; dan Dia adalah Hakim yang sebaik-baiknya.
( QS. Al A'raf 7:87 )
( QS. Al A'raf 7:87 )
قَالَ الْمَلأُ الَّذِينَ اسْتَكْبَرُواْ مِن قَوْمِهِ لَنُخْرِجَنَّكَ يَا شُعَيْبُ
وَالَّذِينَ آمَنُواْ مَعَكَ مِن قَرْيَتِنَا أَوْ لَتَعُودُنَّ فِي مِلَّتِنَا قَالَ أَوَلَوْ
كُنَّا كَارِهِينَ
88. Pemuka-pemuka dan kaum Syu'aib yang menyombongkan dan berkata:
"Sesungguhnya kami akan mengusir kamu hai Syu'aib dan orang-orang yang
beriman bersamamu dari kota kami, atau kamu kembali kepada agama
kami". Berkata Syu'aib: "Dan apakah (kamu akan mengusir kami),
kendatipun kami tidak menyukainya?"
( QS. Al A'raf 7:88 )
( QS. Al A'raf 7:88 )
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى آمَنُواْ وَاتَّقَواْ لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ
مِّنَ السَّمَاءِ وَالأَرْضِ وَلَـكِن كَذَّبُواْ فَأَخَذْنَاهُم بِمَا كَانُواْ
يَكْسِبُونَ
96. Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa,
pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan
bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa
mereka disebabkan perbuatannya.
( QS. Al A'raf 7:96 )
( QS. Al A'raf 7:96 )
تِلْكَ الْقُرَى نَقُصُّ عَلَيْكَ مِنْ أَنبَآئِهَا وَلَقَدْ جَاءتْهُمْ رُسُلُهُم
بِالْبَيِّنَاتِ فَمَا كَانُواْ لِيُؤْمِنُواْ بِمَا كَذَّبُواْ مِن قَبْلُ
كَذَلِكَ يَطْبَعُ اللّهُ عَلَىَ قُلُوبِ الْكَافِرِينَ
101. Negeri-negeri (yang telah Kami binasakan) itu, Kami ceritakan
sebagian dari berita-beritanya kepadamu. Dan sungguh telah datang
kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang
nyata, maka mereka (juga) tidak beriman kepada apa yang dahulunya mereka
telah mendustakannya. Demikianlah Allah mengunci mata hati orang-orang
kafir.
( QS. Al A'raf 7:101 )
( QS. Al A'raf 7:101 )
قَالُواْ آمَنَّا بِرِبِّ الْعَالَمِينَ
121. Mereka berkata: "Kami beriman kepada Tuhan semesta alam,
( QS. Al A'raf 7:121 )
( QS. Al A'raf 7:121 )
قَالَ فِرْعَوْنُ آمَنتُم بِهِ قَبْلَ أَن آذَنَ لَكُمْ إِنَّ هَـذَا لَمَكْرٌ مَّكَرْتُمُوهُ
فِي الْمَدِينَةِ لِتُخْرِجُواْ مِنْهَا أَهْلَهَا فَسَوْفَ تَعْلَمُونَ
123. Fir'aun berkata: "Apakah kamu beriman kepadanya sebelum aku
memberi izin kepadamu?, sesungguhnya (perbuatan ini) adalah suatu
muslihat yang telah kamu rencanakan di dalam kota ini, untuk mengeluarkan
penduduknya dari padanya; maka kelak kamu akan mengetahui (akibat
perbuatanmu ini);
( QS. Al A'raf 7:123 )
( QS. Al A'raf 7:123 )
وَمَا تَنقِمُ مِنَّا إِلاَّ أَنْ آمَنَّا
بِآيَاتِ رَبِّنَا لَمَّا جَاءتْنَا رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْراً وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ
126. Dan kamu tidak menyalahkan kami, melainkan
karena kami telah beriman kepada ayat-ayat Tuhan kami ketika ayat-
ayat itu datang kepada kami". (Mereka berdo'a): "Ya Tuhan kami,
limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan
berserah diri (kepada-Mu)".
( QS. Al A'raf 7:126 )
( QS. Al A'raf 7:126 )
وَقَالُواْ مَهْمَا تَأْتِنَا بِهِ مِن آيَةٍ
لِّتَسْحَرَنَا بِهَا فَمَا نَحْنُ لَكَ بِمُؤْمِنِينَ
132. Mereka berkata: "Bagaimanapun kamu mendatangkan keterangan
kepada kami untuk menyihir kami dengan keterangan itu, maka kami
sekali-kali tidak akan beriman kepadamu".
( QS. Al A'raf 7:132 )
( QS. Al A'raf 7:132 )
وَلَمَّا وَقَعَ عَلَيْهِمُ
الرِّجْزُ قَالُواْ يَا مُوسَى ادْعُ لَنَا رَبَّكَ بِمَا عَهِدَ عِندَكَ لَئِن
كَشَفْتَ عَنَّا الرِّجْزَ لَنُؤْمِنَنَّ لَكَ وَلَنُرْسِلَنَّ مَعَكَ بَنِي
إِسْرَائِيلَ
134. Dan ketika mereka ditimpa azab (yang telah diterangkan itu)
merekapun berkata: "Hai Musa, mohonkanlah untuk kami kepada Tuhamnu
dengan (perantaraan) kenabian yang diketahui Allah ada pada
sisimu [559]. Sesungguhnya jika kamu dapat menghilangkan azab itu dan
pada kami, pasti kami akan beriman kepadamu dan akan kami biarkan Bani
Israil pergi bersamamu".
[559] Maksudnya: karena Musa a.s. telah dianugerahi kenabian oleh Allah, sebab itu mereka meminta dengan perantaraan kenabian itu agar Musa a.s.memohon kepada Allah.
( QS. Al A'raf 7:134 )
[559] Maksudnya: karena Musa a.s. telah dianugerahi kenabian oleh Allah, sebab itu mereka meminta dengan perantaraan kenabian itu agar Musa a.s.memohon kepada Allah.
( QS. Al A'raf 7:134 )
وَلَمَّا جَاء مُوسَى لِمِيقَاتِنَا وَكَلَّمَهُ
رَبُّهُ قَالَ رَبِّ أَرِنِي أَنظُرْ إِلَيْكَ قَالَ لَن تَرَانِي وَلَـكِنِ انظُرْ
إِلَى الْجَبَلِ فَإِنِ اسْتَقَرَّ مَكَانَهُ فَسَوْفَ تَرَانِي فَلَمَّا تَجَلَّى
رَبُّهُ لِلْجَبَلِ جَعَلَهُ دَكّاً وَخَرَّ موسَى صَعِقاً فَلَمَّا أَفَاقَ
قَالَ سُبْحَانَكَ تُبْتُ إِلَيْكَ وَأَنَاْ أَوَّلُ الْمُؤْمِنِينَ
143. Dan tatkala Musa datang untuk (munajat dengan Kami) pada waktu
yang telah Kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung)
kepadanya, berkatalah Musa: "Ya Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau)
kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau". Tuhan berfirman: "Kamu
sekali-kali tidak sanggup melihat-Ku, tapi lihatlah ke bukit itu, maka
jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala) niscaya kamu dapat
melihat-Ku". Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung
itu [565], dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh
pingsan. Maka setelah Musa sadar kembali, dia berkata: "Maha Suci
Engkau, aku bertaubat kepada Engkau dan aku orang yang pertama-tama
beriman".
[565] Para mufassirin ada yang mengartikan yang nampak oleh gunung itu ialah kebesaran dan kekuasaan Allah, dan ada pula yang menafsirkan bahwa yang nampak itu hanyalah cahaya Allah. Bagaimanapun juga nampaknya Tuhan itu bukanlah nampak makhluk, hanyalah nampak yang sesuai sifat-sifat Tuhan yang tidak dapat diukur dengan ukuran manusia.
( QS. Al A'raf 7:143 )
[565] Para mufassirin ada yang mengartikan yang nampak oleh gunung itu ialah kebesaran dan kekuasaan Allah, dan ada pula yang menafsirkan bahwa yang nampak itu hanyalah cahaya Allah. Bagaimanapun juga nampaknya Tuhan itu bukanlah nampak makhluk, hanyalah nampak yang sesuai sifat-sifat Tuhan yang tidak dapat diukur dengan ukuran manusia.
( QS. Al A'raf 7:143 )
سَأَصْرِفُ عَنْ آيَاتِيَ الَّذِينَ يَتَكَبَّرُونَ
فِي الأَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّ وَإِن يَرَوْاْ كُلَّ آيَةٍ لاَّ يُؤْمِنُواْ
بِهَا وَإِن يَرَوْاْ سَبِيلَ الرُّشْدِ لاَ يَتَّخِذُوهُ سَبِيلاً وَإِن يَرَوْاْ
سَبِيلَ الْغَيِّ يَتَّخِذُوهُ سَبِيلاً ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ كَذَّبُواْ بِآيَاتِنَا
وَكَانُواْ عَنْهَا غَافِلِينَ
146. Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di
muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku.
Mereka jika melihat tiap-tiap ayat(Ku) [569], mereka tidak beriman
kepadanya. Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk,
mereka tidak mau menempuhnya, tetapi jika mereka melihat jalan
kesesatan, mereka terus memenempuhnya. Yang demikian itu adalah
karena mereka mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai dari
padanya.
[569] Yang dimaksud dengan ayat-ayat di sini ialah: ayat-ayat Taurat, tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah.
( QS. Al A'raf 7:146 )
[569] Yang dimaksud dengan ayat-ayat di sini ialah: ayat-ayat Taurat, tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah.
( QS. Al A'raf 7:146 )
وَالَّذِينَ عَمِلُواْ السَّيِّئَاتِ ثُمَّ
تَابُواْ مِن بَعْدِهَا وَآمَنُواْ إِنَّ رَبَّكَ مِن بَعْدِهَا لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ
153. Orang-orang yang mengerjakan kejahatan, kemudian bertaubat
sesudah itu dan beriman; sesungguhnya Tuhan kamu sesudah taubat yang
disertai dengan iman itu adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
( QS. Al A'raf 7:153 )
( QS. Al A'raf 7:153 )
وَاكْتُبْ لَنَا فِي هَـذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ إِنَّا
هُدْنَـا إِلَيْكَ قَالَ عَذَابِي أُصِيبُ بِهِ مَنْ أَشَاء وَرَحْمَتِي
وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ فَسَأَكْتُبُهَا لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ وَيُؤْتُونَ
الزَّكَـاةَ وَالَّذِينَ هُم بِآيَاتِنَا يُؤْمِنُونَ
156. Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di
akhirat; sesungguhnya kami kembali (bertaubat) kepada Engkau. Allah
berfirman: "Siksa-Ku akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki
dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan
rahmat-Ku untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan
orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami".
( QS. Al A'raf 7:156 )
( QS. Al A'raf 7:156 )
الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ
الرَّسُولَ النَّبِيَّ الأُمِّيَّ الَّذِي يَجِدُونَهُ مَكْتُوباً عِندَهُمْ
فِي التَّوْرَاةِ وَالإِنْجِيلِ يَأْمُرُهُم بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَاهُمْ
عَنِ الْمُنكَرِ وَيُحِلُّ لَهُمُ الطَّيِّبَاتِ وَيُحَرِّمُ عَلَيْهِمُ
الْخَبَآئِثَ وَيَضَعُ عَنْهُمْ إِصْرَهُمْ وَالأَغْلاَلَ الَّتِي كَانَتْ
عَلَيْهِمْ فَالَّذِينَ آمَنُواْ بِهِ وَعَزَّرُوهُ وَنَصَرُوهُ وَاتَّبَعُواْ
النُّورَ الَّذِيَ أُنزِلَ مَعَهُ أُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
157. (Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang
(namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di
sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma'ruf dan melarang
mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka
segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan
membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada pada
mereka [574]. Maka orang-orang yang beriman kepadanya. memuliakannya,
menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya
(Al Qur'an), mereka itulah orang-orang yang beruntung.
[574] Maksudnya: dalam syari'at yang dibawa oleh Muhammad itu tidak ada lagi beban-beban yang berat yang dipikulkan kepada Bani Israil. Umpamanya: mensyari'atkan membunuh diri untuk sahnya taubat, mewajibkan kisas pada pembunuhan baik yang disengaja atau tidak tanpa membolehkan membayar diat, memotong anggota badan yang melakukan kesalahan, membuang atau menggunting kain yang kena najis.
( QS. Al A'raf 7:157 )
[574] Maksudnya: dalam syari'at yang dibawa oleh Muhammad itu tidak ada lagi beban-beban yang berat yang dipikulkan kepada Bani Israil. Umpamanya: mensyari'atkan membunuh diri untuk sahnya taubat, mewajibkan kisas pada pembunuhan baik yang disengaja atau tidak tanpa membolehkan membayar diat, memotong anggota badan yang melakukan kesalahan, membuang atau menggunting kain yang kena najis.
( QS. Al A'raf 7:157 )
قُلْ
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي رَسُولُ اللّهِ إِلَيْكُمْ جَمِيعاً الَّذِي
لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ لا إِلَـهَ إِلاَّ هُوَ يُحْيِـي وَيُمِيتُ
فَآمِنُواْ بِاللّهِ وَرَسُولِهِ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ الَّذِي يُؤْمِنُ بِاللّهِ
وَكَلِمَاتِهِ وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
158. Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah
kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi;
tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan
mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang
ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-
kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk".
( QS. Al A'raf 7:158 )
( QS. Al A'raf 7:158 )
أَوَلَمْ يَنظُرُواْ فِي مَلَكُوتِ السَّمَاوَاتِ
وَالأَرْضِ وَمَا خَلَقَ اللّهُ مِن شَيْءٍ وَأَنْ عَسَى أَن يَكُونَ قَدِ اقْتَرَبَ
أَجَلُهُمْ فَبِأَيِّ حَدِيثٍ بَعْدَهُ يُؤْمِنُونَ
185. Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi
dan segala sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan telah
dekatnya kebinasaan mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka
akan beriman sesudah Al Qur'an itu?
( QS. Al A'raf 7:185 )
( QS. Al A'raf 7:185 )
قُل لاَّ أَمْلِكُ لِنَفْسِي نَفْعاً وَلاَ ضَرّاً إِلاَّ مَا شَاء اللّهُ وَلَوْ كُنتُ
أَعْلَمُ الْغَيْبَ لاَسْتَكْثَرْتُ مِنَ الْخَيْرِ وَمَا مَسَّنِيَ السُّوءُ إِنْ
أَنَاْ إِلاَّ نَذِيرٌ وَبَشِيرٌ لِّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
188. Katakanlah: "Aku tidak berkuasa menarik kemanfa'atan bagi
diriku dan tidak (pula) menolak kemudharatan kecuali yang dikehendaki
Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku membuat
kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemudharatan.
Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira
bagi orang-orang yang beriman".
( QS. Al A'raf 7:188 )
( QS. Al A'raf 7:188 )
وَإِذَا لَمْ تَأْتِهِم بِآيَةٍ قَالُواْ لَوْلاَ اجْتَبَيْتَهَا
قُلْ إِنَّمَا أَتَّبِعُ مَا يِوحَى إِلَيَّ مِن رَّبِّي هَـذَا بَصَآئِرُ مِن رَّبِّكُمْ
وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
203. Dan apabila kamu tidak membawa suatu ayat Al Qur'an kepada
mereka, mereka berkata: "Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu?"
Katakanlah: "Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari
Tuhanku kepadaku. Al Qur'an ini adalah bukti-bukti yang nyata dari
Tuhanmu, petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman."
( QS. Al A'raf 7:203 )
( QS. Al A'raf 7:203 )
يَسْأَلُونَكَ عَنِ الأَنفَالِ قُلِ الأَنفَالُ لِلّهِ وَالرَّسُولِ فَاتَّقُواْ اللّهَ
وَأَصْلِحُواْ ذَاتَ بِيْنِكُمْ وَأَطِيعُواْ اللّهَ وَرَسُولَهُ إِن كُنتُم
مُّؤْمِنِينَ
1. Mereka menanyakan kepadamu tentang (pembagian) harta rampasan
perang. Katakanlah: "Harta rampasan perang kepunyaan Allah dan
Rasul [593], oleh sebab itu bertakwalah kepada Allah dan
perbaikilah perhubungan di antara sesamamu; dan ta'atlah kepada
Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman."
[593] Maksudnya: pembagian harta rampasan itu menurut ketentuan Allah dan RasulNya.
( QS. Al Anfaal 8:1 )
[593] Maksudnya: pembagian harta rampasan itu menurut ketentuan Allah dan RasulNya.
( QS. Al Anfaal 8:1 )
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللّهُ وَجِلَتْ
قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَاناً وَعَلَى رَبِّهِمْ
يَتَوَكَّلُونَ
2. Sesungguhnya orang-orang yang beriman [594] ialah mereka yang bila disebut
nama Allah [595] gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-
ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah
mereka bertawakkal.
[594] Maksudnya: orang yang sempurna imannya.
[595] Dimaksud dengan disebut Allah itu ialah: menyebut sifat-sifat yang mengagungkan dan memuliakanNya.
( QS. Al Anfaal 8:2 )
[594] Maksudnya: orang yang sempurna imannya.
[595] Dimaksud dengan disebut Allah itu ialah: menyebut sifat-sifat yang mengagungkan dan memuliakanNya.
( QS. Al Anfaal 8:2 )
أُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقّاً لَّهُمْ دَرَجَاتٌ عِندَ
رَبِّهِمْ وَمَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
4. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka
akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan
ampunan serta rezki (ni'mat) yang mulia.
( QS. Al Anfaal 8:4 )
( QS. Al Anfaal 8:4 )
كَمَا أَخْرَجَكَ رَبُّكَ
مِن بَيْتِكَ بِالْحَقِّ وَإِنَّ فَرِيقاً مِّنَ الْمُؤْمِنِينَ لَكَارِهُونَ
5. Sebagaimana Tuhanmu menyuruhmu pergi dan rumahmu dengan kebenaran,
padahal sesungguhnya sebagian dari orang-orang yang
beriman itu tidak menyukainya,
[596] Maksudnya: Menurut Al Maraghi: Allah mengatur pembagian harta rampasan perang dengan kebenaran, sebagaimana Allah menyuruhnya pergi dari rumah (di Madinah) untuk berperang ke Badar dengan kebenaran pula. Menurut Ath-Thabari: Keluar dari rumah dengan maksud berperang.
( QS. Al Anfaal 8:5 )
[596] Maksudnya: Menurut Al Maraghi: Allah mengatur pembagian harta rampasan perang dengan kebenaran, sebagaimana Allah menyuruhnya pergi dari rumah (di Madinah) untuk berperang ke Badar dengan kebenaran pula. Menurut Ath-Thabari: Keluar dari rumah dengan maksud berperang.
( QS. Al Anfaal 8:5 )
إِذْ يُوحِي رَبُّكَ إِلَى الْمَلآئِكَةِ أَنِّي مَعَكُمْ فَثَبِّتُواْ الَّذِينَ آمَنُواْ
سَأُلْقِي فِي قُلُوبِ الَّذِينَ كَفَرُواْ الرَّعْبَ فَاضْرِبُواْ فَوْقَ
الأَعْنَاقِ وَاضْرِبُواْ مِنْهُمْ كُلَّ بَنَانٍ
12. (Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat:
"Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian)
orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa
ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala
mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka [599].
[599] Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
( QS. Al Anfaal 8:12 )
[599] Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
( QS. Al Anfaal 8:12 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِذَا لَقِيتُمُ الَّذِينَ
كَفَرُواْ زَحْفاً فَلاَ تُوَلُّوهُمُ الأَدْبَارَ
15. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan
orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu, maka janganlah
kamu membelakangi mereka (mundur).
( QS. Al Anfaal 8:15 )
( QS. Al Anfaal 8:15 )
إِن تَسْتَفْتِحُواْ فَقَدْ جَاءكُمُ الْفَتْحُ
وَإِن تَنتَهُواْ فَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ وَإِن تَعُودُواْ نَعُدْ وَلَن تُغْنِيَ عَنكُمْ
فِئَتُكُمْ شَيْئاً وَلَوْ كَثُرَتْ وَأَنَّ اللّهَ مَعَ الْمُؤْمِنِينَ
19. Jika kamu (orang-orang musyrikin) mencari keputusan, maka telah
datang keputusan kepadamu; dan jika kamu berhenti [600]; maka
itulah yang lehih baik bagimu; dan jika kamu kembali [601],
niscaya Kami kembali (pula) [602]; dan angkatan perangmu
sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sesuatu bahayapun,
biarpun dia banyak dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang
yang beriman.
[600] Maksudnya: berhenti dari memusuhi dan memerangi Rasul.
[601] Maksudnya: kembali memusuhi dan memerangi Rasul.
[602] Maksudnya: Allah memberi pertolongan kepada Rasul.
( QS. Al Anfaal 8:19 )
[600] Maksudnya: berhenti dari memusuhi dan memerangi Rasul.
[601] Maksudnya: kembali memusuhi dan memerangi Rasul.
[602] Maksudnya: Allah memberi pertolongan kepada Rasul.
( QS. Al Anfaal 8:19 )
يَا أَيُّهَا
الَّذِينَ آمَنُواْ أَطِيعُواْ اللّهَ وَرَسُولَهُ وَلاَ تَوَلَّوْا عَنْهُ وَأَنتُمْ
تَسْمَعُونَ
20. Hai orang-orang yang beriman, ta'atlah kepada Allah dan
Rasul-Nya, dan janganlah kamu berpaling dari pada-Nya, sedang kamu
mendengar (perintah-perintah-Nya),
( QS. Al Anfaal 8:20 )
( QS. Al Anfaal 8:20 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُواْ اسْتَجِيبُواْ لِلّهِ وَلِلرَّسُولِ إِذَا دَعَاكُم لِمَا يُحْيِيكُمْ
وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ يَحُولُ بَيْنَ الْمَرْءِ وَقَلْبِهِ وَأَنَّهُ إِلَيْهِ
تُحْشَرُونَ
24. Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan
Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi
kehidupan kepada kamu [605], ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah
membatasi antara manusia dan hatinya [606] dan sesungguhnya
kepada-Nyalah kamu akan dikumpulkan.
[605] Maksudnya: menyeru kamu berperang untuk meninggikan kalimat Allah yang dapat membinasakan musuh serta menghidupkan Islam dan muslimin. Juga berarti menyeru kamu kepada iman, petunjuk jihad dan segala yang ada hubungannya dengan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
[606] Maksudnya: Allah-lah yang menguasai hati manusia.
( QS. Al Anfaal 8:24 )
[605] Maksudnya: menyeru kamu berperang untuk meninggikan kalimat Allah yang dapat membinasakan musuh serta menghidupkan Islam dan muslimin. Juga berarti menyeru kamu kepada iman, petunjuk jihad dan segala yang ada hubungannya dengan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
[606] Maksudnya: Allah-lah yang menguasai hati manusia.
( QS. Al Anfaal 8:24 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ
لاَ تَخُونُواْ اللّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُواْ أَمَانَاتِكُمْ وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ
27. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah
dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati
amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.
( QS. Al Anfaal 8:27 )
( QS. Al Anfaal 8:27 )
يِا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إَن تَتَّقُواْ
اللّهَ يَجْعَل لَّكُمْ فُرْقَاناً وَيُكَفِّرْ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ
لَكُمْ وَاللّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
29. Hai orang-orang beriman, jika kamu bertaqwa kepada ALlah,
Kami akan memberikan kepadamu Furqaan [607]. Dan kami akan jauhkan
dirimu dari kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni (dosa-dosa)mu.
Dan Allah mempunyai karunia yang besar.
[607] Artinya: petunjuk yang dapat membedakan antara yang haq dan yang batil, dapat juga diartikan disini sebagai pertolongan.
( QS. Al Anfaal 8:29 )
[607] Artinya: petunjuk yang dapat membedakan antara yang haq dan yang batil, dapat juga diartikan disini sebagai pertolongan.
( QS. Al Anfaal 8:29 )
وَاعْلَمُواْ أَنَّمَا غَنِمْتُم مِّن شَيْءٍ فَأَنَّ لِلّهِ خُمُسَهُ وَلِلرَّسُولِ
وَلِذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ إِن
كُنتُمْ آمَنتُمْ بِاللّهِ وَمَا أَنزَلْنَا عَلَى عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ
يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ وَاللّهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
41. Ketahuilah, sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh
sebagai rampasan perang [613], maka sesungguhnya seperlima untuk
Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak-anak yatim, orang-orang miskin
dan ibnussabil [614], jika kamu beriman kepada Allah dan kepada
apa [615] yang kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari
Furqaan [616], yaitu di hari bertemunya dua pasukan. Dan Allah
Maha Kuasa atas segala sesuatu.
[613] Yang dimaksud dengan rampasan perang (ghanimah) adalah harta yang diperoleh dari orang-orang kafir dengan melalui pertempuran, sedang yang diperoleh tidak dengan pertempuran dinama fa'i. Pembagian dalam ayat ini berhubungan dengan ghanimah saja. Fa'i dibahas dalam surat al-Hasyr
[614] Maksudnya: seperlima dari ghanimah itu dibagikan kepada: a. Allah dan RasulNya. b. Kerabat Rasul (Banu Hasyim dan Muthalib). c. Anak Yatim. d. Fakir miskin. e. Ibnussabil. Sedang empat-perlima dari ghanimah itu dibagikan kepada yang ikut bertempur.
[615] Yang dimaksud dengan apa ialah: ayat-ayat Al-Qur'an, malaikat dan pertolongan.
[616] Furqaan ialah: pemisah antara yang hak dan yang batil. Yang dimaksud dengan hari Al Furqaan ialah hari jelasnya kemenangan orang Islam dan kekalahan orang kafir, yaitu hari bertemunya dua pasukan di peprangan Badar, pada hari Jum'at 17 Ramadhan tahun ke 2 Hijriah. Sebagian mufassirin berpendapat bahwa ayat ini mengisyaratkan kepada hari permulaan turunnya Al Qur'anul Kariem pada malam 17 Ramadhan.
( QS. Al Anfaal 8:41 )
[613] Yang dimaksud dengan rampasan perang (ghanimah) adalah harta yang diperoleh dari orang-orang kafir dengan melalui pertempuran, sedang yang diperoleh tidak dengan pertempuran dinama fa'i. Pembagian dalam ayat ini berhubungan dengan ghanimah saja. Fa'i dibahas dalam surat al-Hasyr
[614] Maksudnya: seperlima dari ghanimah itu dibagikan kepada: a. Allah dan RasulNya. b. Kerabat Rasul (Banu Hasyim dan Muthalib). c. Anak Yatim. d. Fakir miskin. e. Ibnussabil. Sedang empat-perlima dari ghanimah itu dibagikan kepada yang ikut bertempur.
[615] Yang dimaksud dengan apa ialah: ayat-ayat Al-Qur'an, malaikat dan pertolongan.
[616] Furqaan ialah: pemisah antara yang hak dan yang batil. Yang dimaksud dengan hari Al Furqaan ialah hari jelasnya kemenangan orang Islam dan kekalahan orang kafir, yaitu hari bertemunya dua pasukan di peprangan Badar, pada hari Jum'at 17 Ramadhan tahun ke 2 Hijriah. Sebagian mufassirin berpendapat bahwa ayat ini mengisyaratkan kepada hari permulaan turunnya Al Qur'anul Kariem pada malam 17 Ramadhan.
( QS. Al Anfaal 8:41 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِذَا لَقِيتُمْ فِئَةً
فَاثْبُتُواْ وَاذْكُرُواْ اللّهَ كَثِيراً لَّعَلَّكُمْ تُفْلَحُونَ
45. Hai orang-orang yang beriman. apabila kamu memerangi pasukan
(musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah
sebanyak-banyaknya [620] agar kamu beruntung.
[620] Maksudnya ialah: memperbanyak zikir dan do'a.
( QS. Al Anfaal 8:45 )
[620] Maksudnya ialah: memperbanyak zikir dan do'a.
( QS. Al Anfaal 8:45 )
إِنَّ شَرَّ الدَّوَابِّ عِندَ اللّهِ الَّذِينَ كَفَرُواْ فَهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
55. Sesungguhnya binatang (makhluk) yang paling buruk di sisi Allah
ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman.
( QS. Al Anfaal 8:55 )
( QS. Al Anfaal 8:55 )
وَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ لَوْ أَنفَقْتَ
مَا فِي الأَرْضِ جَمِيعاً مَّا أَلَّفَتْ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ وَلَـكِنَّ
اللّهَ أَلَّفَ بَيْنَهُمْ إِنَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
63. dan Yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman) [622].
Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi,
niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi
Allah telah mempersatukan hati mereka.
Sesungguhnya Dia Maha Gagah lagi Maha Bijaksana.
[622] Penduduk Madinah yang terdiri dari suku Aus dan Khazraj selalu bermusuhan sebelum Nabi Muhammad s.a.w hijrah ke Medinah dan mereka masuk Islam, permusuhan itu hilang.
( QS. Al Anfaal 8:63 )
[622] Penduduk Madinah yang terdiri dari suku Aus dan Khazraj selalu bermusuhan sebelum Nabi Muhammad s.a.w hijrah ke Medinah dan mereka masuk Islam, permusuhan itu hilang.
( QS. Al Anfaal 8:63 )
إِنَّ الَّذِينَ
آمَنُواْ وَهَاجَرُواْ وَجَاهَدُواْ بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ فِي سَبِيلِ
اللّهِ وَالَّذِينَ آوَواْ وَّنَصَرُواْ أُوْلَـئِكَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاء بَعْضٍ وَالَّذِينَ
آمَنُواْ وَلَمْ يُهَاجِرُواْ مَا لَكُم مِّن وَلاَيَتِهِم مِّن شَيْءٍ حَتَّى يُهَاجِرُواْ
وَإِنِ اسْتَنصَرُوكُمْ فِي الدِّينِ فَعَلَيْكُمُ النَّصْرُ إِلاَّ عَلَى قَوْمٍ
بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُم مِّيثَاقٌ وَاللّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
72. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta
berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan
orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan pertoIongan
(kepada orang-orang muhajirin), mereka itu satu sama lain
lindung-melindungi [624]. Dan (terhadap) orang-orang yang
beriman, tetapi belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban
sedikitpun atasmu melindungi mereka, sebelum mereka berhijrah.
(Akan tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam
(urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan
kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu
dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
[624] Yang dimaksud "lindung melindungi" ialah: di antara Muhajirin dan Anshar terjalin persaudaraan yang amat teguh, untuk membentuk masyarakat yang baik. Demikian keteguhan dan keakraban persaudaraan mereka itu, sehingga pada pemulaan Islam mereka waris-mewarisi seakan-akan mereka bersaudara kandung.
( QS. Al Anfaal 8:72 )
[624] Yang dimaksud "lindung melindungi" ialah: di antara Muhajirin dan Anshar terjalin persaudaraan yang amat teguh, untuk membentuk masyarakat yang baik. Demikian keteguhan dan keakraban persaudaraan mereka itu, sehingga pada pemulaan Islam mereka waris-mewarisi seakan-akan mereka bersaudara kandung.
( QS. Al Anfaal 8:72 )
وَالَّذِينَ آمَنُواْ وَهَاجَرُواْ
وَجَاهَدُواْ فِي سَبِيلِ اللّهِ وَالَّذِينَ آوَواْ وَّنَصَرُواْ أُولَـئِكَ هُمُ
الْمُؤْمِنُونَ حَقّاً لَّهُم مَّغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
74. Dan orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad pada
jalan Allah, dan orang-orang yang memberi tempat kediaman dan
memberi pertolongan (kepada orang-orang muhajirin), mereka
itulah orang-orang yang benar-benar beriman. Mereka memperoleh
ampunan dan rezki (ni'mat) yang mulia.
( QS. Al Anfaal 8:74 )
( QS. Al Anfaal 8:74 )
وَالَّذِينَ آمَنُواْ مِن
بَعْدُ وَهَاجَرُواْ وَجَاهَدُواْ مَعَكُمْ فَأُوْلَـئِكَ مِنكُمْ وَأُوْلُواْ الأَرْحَامِ
بَعْضُهُمْ أَوْلَى بِبَعْضٍ فِي كِتَابِ اللّهِ إِنَّ اللّهَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
75. Dan orang-orang yang beriman sesudah itu kemudian berhijrah serta
berjihad bersamamu maka orang-orang itu termasuk golonganmu
(juga). Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu
sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan
kerabat) [626] di dalam kitab Allah. Sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui segala sesuatu.
[626] Maksudnya: yang jadi dasar waris mewarisi dalam Islam ialah hubungan kerabat, bukan hubungan persaudaraan keagamaan sebagaimana yang terjadi antara Muhajirin dan Anshar pada permulaan Islam.
( QS. Al Anfaal 8:75 )
[626] Maksudnya: yang jadi dasar waris mewarisi dalam Islam ialah hubungan kerabat, bukan hubungan persaudaraan keagamaan sebagaimana yang terjadi antara Muhajirin dan Anshar pada permulaan Islam.
( QS. Al Anfaal 8:75 )
أَلاَ تُقَاتِلُونَ قَوْماً نَّكَثُواْ أَيْمَانَهُمْ وَهَمُّواْ
بِإِخْرَاجِ الرَّسُولِ وَهُم بَدَؤُوكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ
أَتَخْشَوْنَهُمْ فَاللّهُ أَحَقُّ أَن تَخْشَوْهُ إِن كُنتُم مُّؤُمِنِينَ
13. Mengapakah kamu tidak memerangi orang-orang yang merusak
sumpah (janjinya), padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir
Rasul dan merekalah yang pertama mulai memerangi kamu?. Mengapakah
kamu takut kepada mereka padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu
takuti, jika kamu benar-benar orang yang beriman.
( QS. At Taubah 9:13 )
( QS. At Taubah 9:13 )
قَاتِلُوهُمْ يُعَذِّبْهُمُ اللّهُ بِأَيْدِيكُمْ وَيُخْزِهِمْ وَيَنصُرْكُمْ
عَلَيْهِمْ وَيَشْفِ صُدُورَ قَوْمٍ مُّؤْمِنِينَ
14. Perangilah mereka, niscaya Allah akan menghancurkan mereka dengan
(perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka
dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang
yang beriman.
( QS. At Taubah 9:14 )
( QS. At Taubah 9:14 )
أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تُتْرَكُواْ وَلَمَّا يَعْلَمِ اللّهُ الَّذِينَ جَاهَدُواْ
مِنكُمْ وَلَمْ يَتَّخِذُواْ مِن دُونِ اللّهِ وَلاَ رَسُولِهِ وَلاَ الْمُؤْمِنِينَ
وَلِيجَةً وَاللّهُ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
16. Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan, sedang Allah belum
mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara
kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allah,
RasulNya dan orang-orang yang beriman.
Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
( QS. At Taubah 9:16 )
( QS. At Taubah 9:16 )
إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللّهِ مَنْ آمَنَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ
وَأَقَامَ الصَّلاَةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلاَّ اللّهَ فَعَسَى
أُوْلَـئِكَ أَن يَكُونُواْ مِنَ الْمُهْتَدِينَ
18. Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang
beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan
shalat, emnunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain
kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk
golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.
( QS. At Taubah 9:18 )
( QS. At Taubah 9:18 )
أَجَعَلْتُمْ سِقَايَةَ
الْحَاجِّ وَعِمَارَةَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ كَمَنْ آمَنَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ
وَجَاهَدَ فِي سَبِيلِ اللّهِ لاَ يَسْتَوُونَ عِندَ اللّهِ وَاللّهُ لاَ يَهْدِي الْقَوْمَ
الظَّالِمِينَ
19. Apakah (orang-orang) yang memberi minuman orang-orang yang
mengerjakan haji dan mengurus Masjidilharam kamu samakan dengan
orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian serta bejihad
di jalan Allah? Mereka tidak sama di sisi Allah; dan Allah tidak
memberi petunjuk kepada kaum yang zalim [633]
[633] Ayat ini diturunkan untuk membantah anggapan bahwa memberi minum para haji dan mengurus masjidil Haram lebih utama dari beriman kepada Allah serta berhijrah di jalan Allah.
( QS. At Taubah 9:19 )
[633] Ayat ini diturunkan untuk membantah anggapan bahwa memberi minum para haji dan mengurus masjidil Haram lebih utama dari beriman kepada Allah serta berhijrah di jalan Allah.
( QS. At Taubah 9:19 )
الَّذِينَ آمَنُواْ وَهَاجَرُواْ وَجَاهَدُواْ فِي سَبِيلِ اللّهِ
بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ أَعْظَمُ دَرَجَةً عِندَ اللّهِ وَأُوْلَئِكَ هُمُ الْفَائِزُونَ
20. orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan
Allah dengan harta, benda dan diri mereka, adalah lebih
tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah orang-orang yang
mendapat kemenangan.
( QS. At Taubah 9:20 )
( QS. At Taubah 9:20 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ لاَ تَتَّخِذُواْ آبَاءكُمْ
وَإِخْوَانَكُمْ أَوْلِيَاء إَنِ اسْتَحَبُّواْ الْكُفْرَ عَلَى الإِيمَانِ
وَمَن يَتَوَلَّهُم مِّنكُمْ فَأُوْلَـئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
23. Hai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan bapa-bapa dan
saudara-saudaramu menjadi wali(mu), jika mereka lebih
mengutamakan kekafiran atas keimanan dan siapa di antara kamu
yang menjadikan mereka wali, maka mereka itulah orang-orang
yang zalim.
( QS. At Taubah 9:23 )
( QS. At Taubah 9:23 )
ثُمَّ أَنَزلَ اللّهُ سَكِينَتَهُ
عَلَى رَسُولِهِ وَعَلَى الْمُؤْمِنِينَ وَأَنزَلَ جُنُوداً لَّمْ تَرَوْهَا
وَعذَّبَ الَّذِينَ كَفَرُواْ وَذَلِكَ جَزَاء الْكَافِرِينَ
26. Kemudian Allah menurunkan ketenangan kepada RasulNya dan kepada
orang-orang yang beriman, dan Allah menurunkan bala tentara yang
kamu tiada melihatnya, dan Allah menimpakan bencana kepada orang-
orang yang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang
yang kafir.
( QS. At Taubah 9:26 )
( QS. At Taubah 9:26 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِنَّمَا الْمُشْرِكُونَ
نَجَسٌ فَلاَ يَقْرَبُواْ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ بَعْدَ عَامِهِمْ هَـذَا
وَإِنْ خِفْتُمْ عَيْلَةً فَسَوْفَ يُغْنِيكُمُ اللّهُ مِن فَضْلِهِ إِن
شَاء إِنَّ اللّهَ عَلِيمٌ حَكِيمٌ
28. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang
musyrik itu najis [634], maka janganlah mereka mendekati
Masjidilharam [635] sesudah tahun ini [636]. Dan jika kamu
khawatir menjadi miskin [637], maka Allah nanti akan memberimu
kekayaan kepadamu dari karuniaNya, jika Dia menghendaki.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
[634] Maksudnya: jiwa musyrikin itu dianggap kotor, karena menyekutukan Allah.
[635] Maksudnya: tidak dibenarkan mengerjakan haji dan umrah. Menurut pendapat sebagian mufassirin yang lain, ialah kaum musyrikin itu tidak boleh masuk daerah haram baik untuk keperluan haji dan umrah atau untuk keperluan yang lain.
[636] Maksudnya setelah tahun 9 hijrah.
[637] Karena tidak membenarkan orang musyrikin mengerjakan haji dan umrah, karena pencaharian orang-orang muslim boleh jadi berkurang.
( QS. At Taubah 9:28 )
[634] Maksudnya: jiwa musyrikin itu dianggap kotor, karena menyekutukan Allah.
[635] Maksudnya: tidak dibenarkan mengerjakan haji dan umrah. Menurut pendapat sebagian mufassirin yang lain, ialah kaum musyrikin itu tidak boleh masuk daerah haram baik untuk keperluan haji dan umrah atau untuk keperluan yang lain.
[636] Maksudnya setelah tahun 9 hijrah.
[637] Karena tidak membenarkan orang musyrikin mengerjakan haji dan umrah, karena pencaharian orang-orang muslim boleh jadi berkurang.
( QS. At Taubah 9:28 )
قَاتِلُواْ الَّذِينَ
لاَ يُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَلاَ بِالْيَوْمِ الآخِرِ وَلاَ يُحَرِّمُونَ مَا حَرَّمَ
اللّهُ وَرَسُولُهُ وَلاَ يَدِينُونَ دِينَ الْحَقِّ مِنَ الَّذِينَ أُوتُواْ
الْكِتَابَ حَتَّى يُعْطُواْ الْجِزْيَةَ عَن يَدٍ وَهُمْ صَاغِرُونَ
29. Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak
(pula) kepada hari kemudian, dan mereka tidak mengharamkan apa
yang diharamkan oleh Allah dan RasulNya dan tidak beragama dengan
agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan
Al-Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah [638]
dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.
[638] Jizyah ialah pajak per kepala yang dipungut oleh pemerintah Islam dari orang-orang yang bukan Islam, sebagai imbangan bagi keamanan diri mereka.
( QS. At Taubah 9:29 )
[638] Jizyah ialah pajak per kepala yang dipungut oleh pemerintah Islam dari orang-orang yang bukan Islam, sebagai imbangan bagi keamanan diri mereka.
( QS. At Taubah 9:29 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُواْ إِنَّ كَثِيراً مِّنَ الأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ
أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَن سَبِيلِ اللّهِ
وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلاَ يُنفِقُونَهَا
فِي سَبِيلِ اللّهِ فَبَشِّرْهُم بِعَذَابٍ أَلِيمٍ
34. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari
orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar
memakan harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi
(manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas
dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka
beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa
yang pedih,
( QS. At Taubah 9:34 )
( QS. At Taubah 9:34 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُواْ مَا لَكُمْ إِذَا قِيلَ لَكُمُ انفِرُواْ فِي سَبِيلِ اللّهِ اثَّاقَلْتُمْ
إِلَى الأَرْضِ أَرَضِيتُم بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا مِنَ الآخِرَةِ
فَمَا مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فِي الآخِرَةِ إِلاَّ قَلِيلٌ
38. Hai orang-orang yang beriman, apakah sebabnya bila dikatakan kepadamu:
"Berangkatlah (untuk berperang) pada jalan Allah" kamu merasa berat dan
ingin tinggal di tempatmu? Apakah kamu puas dengan kehidupan di
dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat? Padahal keni'matan
hidup di dunia ini (dibandingkan dengan kehidupan) diakhirat hanyalah
sedikit.
( QS. At Taubah 9:38 )
( QS. At Taubah 9:38 )
لاَ يَسْتَأْذِنُكَ الَّذِينَ
يُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ أَن يُجَاهِدُواْ بِأَمْوَالِهِمْ
وَأَنفُسِهِمْ وَاللّهُ عَلِيمٌ بِالْمُتَّقِينَ
44. Orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, tidak
akan meminta izin kepadamu untuk tidak ikut berjihad dengan harta dan
diri mereka. Dan Allah mengetahui orang-orang yang bertakwa.
( QS. At Taubah 9:44 )
( QS. At Taubah 9:44 )
إِنَّمَا يَسْتَأْذِنُكَ الَّذِينَ
لاَ يُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَارْتَابَتْ قُلُوبُهُمْ فَهُمْ
فِي رَيْبِهِمْ يَتَرَدَّدُونَ
45. Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu, hanyalah
orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian,
dan hati mereka ragu-ragu, karena itu mereka selalu bimbang
dalam keraguannya.
( QS. At Taubah 9:45 )
( QS. At Taubah 9:45 )
قُل لَّن يُصِيبَنَا إِلاَّ مَا كَتَبَ
اللّهُ لَنَا هُوَ مَوْلاَنَا وَعَلَى اللّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ
51. Katakanlah: "Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa
yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami,
dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus
bertawakal."
( QS. At Taubah 9:51 )
( QS. At Taubah 9:51 )
وَمِنْهُمُ
الَّذِينَ يُؤْذُونَ النَّبِيَّ وَيِقُولُونَ هُوَ أُذُنٌ قُلْ أُذُنُ خَيْرٍ
لَّكُمْ يُؤْمِنُ بِاللّهِ وَيُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِينَ وَرَحْمَةٌ لِّلَّذِينَ
آمَنُواْ مِنكُمْ وَالَّذِينَ يُؤْذُونَ رَسُولَ اللّهِ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
61. Di antara mereka (orang-orang munafik) ada yang menyakiti Nabi
dan mengatakan: "Nabi mempercayai semua apa yang didengarnya."
Katakanlah: "Ia mempercayai semua yang baik bagi kamu, ia beriman
kepada Allah, mempercayai orang-orang mu'min, dan menjadi rahmat
bagi orang-orang yang beriman di antara kamu." Dan orang-orang
yang menyakiti Rasulullah itu, bagi mereka azab yang pedih.
( QS. At Taubah 9:61 )
( QS. At Taubah 9:61 )
لاَ تَعْتَذِرُواْ قَدْ كَفَرْتُم
بَعْدَ إِيمَانِكُمْ إِن نَّعْفُ عَن طَآئِفَةٍ مِّنكُمْ نُعَذِّبْ طَآئِفَةً
بِأَنَّهُمْ كَانُواْ مُجْرِمِينَ
66. Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir sesudah beriman.
Jika Kami memaafkan segolongan kamu (lantaran mereka taubat),
niscaya Kami akan mengazab golongan (yang lain) disebabkan mereka
adalah orang-orang yang selalu berbuat dosa.
( QS. At Taubah 9:66 )
( QS. At Taubah 9:66 )
وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ
أَوْلِيَاء بَعْضٍ يَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ
وَيُقِيمُونَ الصَّلاَةَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَيُطِيعُونَ اللّهَ
وَرَسُولَهُ أُوْلَـئِكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللّهُ إِنَّ اللّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
71. Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian
mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka
menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan
shalat, menunaikan zakat dan mereka ta'at pada Allah dan
Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya
Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
( QS. At Taubah 9:71 )
( QS. At Taubah 9:71 )
وَإِذَا
أُنزِلَتْ سُورَةٌ أَنْ آمِنُواْ بِاللّهِ وَجَاهِدُواْ مَعَ رَسُولِهِ اسْتَأْذَنَكَ
أُوْلُواْ الطَّوْلِ مِنْهُمْ وَقَالُواْ ذَرْنَا نَكُن مَّعَ الْقَاعِدِينَ
86. Dan apabila diturunkan suatu surat (yang memerintahkan kepada
orang munafik itu): "berimanlah kamu kepada Allah dan berjihadlah
beserta Rasul-Nya", niscaya orang-orang yang sanggup di antara
mereka meminta izin kepadamu (untuk tidak berjihad) dan mereka
berkata: "Biarkanlah kami berada bersama orang-orang yang duduk" [652].
[652] Maksudnya: orang-orang yang tidak ikut berperang.
( QS. At Taubah 9:86 )
[652] Maksudnya: orang-orang yang tidak ikut berperang.
( QS. At Taubah 9:86 )
رَضُواْ بِأَن يَكُونُواْ مَعَ الْخَوَالِفِ وَطُبِعَ عَلَى قُلُوبِهِمْ فَهُمْ
لاَ يَفْقَهُونَ
87. Mereka rela berada bersama orang-orang yang tidak berperang [653], dan
hati mereka telah dikunci mati maka mereka tidak mengetahui
(kebahagiaan beriman dan berjihad).
[653] Maksudnya: wanita-wanita, anak-anak, orang-orang lemah, orang-orang yang sakit dan orang-orang yang sudah tua.
( QS. At Taubah 9:87 )
[653] Maksudnya: wanita-wanita, anak-anak, orang-orang lemah, orang-orang yang sakit dan orang-orang yang sudah tua.
( QS. At Taubah 9:87 )
لَـكِنِ الرَّسُولُ وَالَّذِينَ آمَنُواْ مَعَهُ
جَاهَدُواْ بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ وَأُوْلَـئِكَ لَهُمُ الْخَيْرَاتُ
وَأُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
88. Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama dia, mereka
berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan mereka itulah
orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka itulah
orang-orang yang beruntung.
( QS. At Taubah 9:88 )
( QS. At Taubah 9:88 )
وَمِنَ
الأَعْرَابِ مَن يُؤْمِنُ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَيَتَّخِذُ
مَا يُنفِقُ قُرُبَاتٍ عِندَ اللّهِ وَصَلَوَاتِ الرَّسُولِ أَلا إِنَّهَا قُرْبَةٌ
لَّهُمْ سَيُدْخِلُهُمُ اللّهُ فِي رَحْمَتِهِ إِنَّ اللّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
99. Di antara orang-orang Arab Badwi itu ada orang yang beriman
kepada Allah dan hari kemudian, dan memandang apa yang
dinafkahkannya (di jalan Allah) itu, sebagai jalan untuk
mendekatkannya kepada Allah dan sebagai jalan untuk memperoleh
do'a Rasul. Ketahuilah, sesungguhnya nafkah itu adalah suatu
jalan bagi mereka untuk mendekatkan diri (kepada Allah). Kelak
Allah akan memasukan mereka kedalam rahmat (surga)Nya;
Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
( QS. At Taubah 9:99 )
( QS. At Taubah 9:99 )
مَا كَانَ لِلنَّبِيِّ وَالَّذِينَ آمَنُواْ أَن
يَسْتَغْفِرُواْ لِلْمُشْرِكِينَ وَلَوْ كَانُواْ أُوْلِي قُرْبَى مِن بَعْدِ
مَا تَبَيَّنَ لَهُمْ أَنَّهُمْ أَصْحَابُ الْجَحِيمِ
113. Tiadalah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman
memintakan ampun (kepada Allah) bagi orang-orang musyrik,
walaupun orang-orang musyrik itu adalah kaum kerabat (nya),
sesudah jelas bagi mereka, bahwasanya orang-orang musyrik itu
adalah penghuni neraka jahanam.
( QS. At Taubah 9:113 )
( QS. At Taubah 9:113 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ وَكُونُواْ مَعَ
الصَّادِقِينَ
119. Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan
hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar.
( QS. At Taubah 9:119 )
( QS. At Taubah 9:119 )
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ قَاتِلُواْ الَّذِينَ يَلُونَكُم مِّنَ الْكُفَّارِ
وَلْيَجِدُواْ فِيكُمْ غِلْظَةً وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ
123. Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang
di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan
daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah bersama orang-orang
yang bertaqwa.
( QS. At Taubah 9:123 )
( QS. At Taubah 9:123 )
وَإِذَا مَا أُنزِلَتْ سُورَةٌ فَمِنْهُم مَّن يَقُولُ أَيُّكُمْ زَادَتْهُ هَـذِهِ
إِيمَاناً فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُواْ فَزَادَتْهُمْ إِيمَاناً وَهُمْ يَسْتَبْشِرُونَ
124. Dan apabila diturunkan suatu surat, maka di antara mereka
(orang-orang munafik) ada yang berkata: "Siapakah di antara kamu
yang bertambah imannya dengan (turannya) surat ini?" Adapun orang-orang
yang beriman, maka surat ini menambah imannya, dan mereka merasa
gembira.
( QS. At Taubah 9:124 )
( QS. At Taubah 9:124 )
أَكَانَ لِلنَّاسِ عَجَباً
أَنْ أَوْحَيْنَا إِلَى رَجُلٍ مِّنْهُمْ أَنْ أَنذِرِ النَّاسَ وَبَشِّرِ الَّذِينَ آمَنُواْ
أَنَّ لَهُمْ قَدَمَ صِدْقٍ عِندَ رَبِّهِمْ قَالَ الْكَافِرُونَ إِنَّ هَـذَا
لَسَاحِرٌ مُّبِينٌ
2. Patutkah menjadi keheranan bagi manusia bahwa Kami mewahyukan
kepada seorang laki-laki di antara mereka: "Berilah peringatan
kepada manusia dan gembirakanlah orang-orang beriman bahwa
mereka mempunyai kedudukan yang tinggi di sisi Tuhan
mereka". Orang-orang kafir berkata: "Sesungguhnya orang ini
(Muhammad) benar-benar adalah tukang sihir yang nyata".
( QS. Yunus 10:2 )
( QS. Yunus 10:2 )
إِلَيْهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعاً وَعْدَ اللّهِ حَقّاً إِنَّهُ
يَبْدَأُ الْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُ لِيَجْزِيَ الَّذِينَ آمَنُواْ وَعَمِلُواْ الصَّالِحَاتِ
بِالْقِسْطِ وَالَّذِينَ كَفَرُواْ لَهُمْ شَرَابٌ مِّنْ حَمِيمٍ وَعَذَابٌ
أَلِيمٌ بِمَا كَانُواْ يَكْفُرُونَ
4. Hanya kepadaNyalah kamu semuanya akan kembali; sebagai janji
yang benar daripada Allah, sesungguhnya Allah menciptakan
makhluk pada permulaannya kemudian mengulanginya
(menghidupkannya) kembali (sesudah berbangkit), agar Dia
memberi pembalasan kepada orang-orang yang beriman dan yang
mengerjakan amal saleh dengan adil. Dan untuk orang-orang
kafir disediakan minuman air yang panas dan azab yang pedih
disebabkan kekafiran mereka.
( QS. Yunus 10:4 )
( QS. Yunus 10:4 )
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُواْ
وَعَمِلُواْ الصَّالِحَاتِ يَهْدِيهِمْ رَبُّهُمْ بِإِيمَانِهِمْ تَجْرِي مِن
تَحْتِهِمُ الأَنْهَارُ فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِ
9. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan
amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka
karena keimanannya [670], di bawah mereka mengalir sungai-
sungai di dalam syurga yang penuh keni'matan.
[670] Maksudnya: diberi petunjuk oleh Allah untuk mengerjakan amal-amal yang menyampaikan surga.
( QS. Yunus 10:9 )
[670] Maksudnya: diberi petunjuk oleh Allah untuk mengerjakan amal-amal yang menyampaikan surga.
( QS. Yunus 10:9 )
وَلَقَدْ أَهْلَكْنَا الْقُرُونَ
مِن قَبْلِكُمْ لَمَّا ظَلَمُواْ وَجَاءتْهُمْ رُسُلُهُم بِالْبَيِّنَاتِ وَمَا كَانُواْ
لِيُؤْمِنُواْ كَذَلِكَ نَجْزِي الْقَوْمَ الْمُجْرِمِينَ
13. Dan sesungguhnya Kami telah membinasakan umat-umat sebelum
kamu, ketika mereka berbuat kezaliman, padahal rasul-rasul
mereka telah datang kepada mereka dengan membawa
keterangan-keterangan yang nyata, tetapi mereka sekali-kali
tidak hendak beriman. Demikianlah Kami memberi pembalasan
kepada orang-orang yang berbuat dosa.
( QS. Yunus 10:13 )
( QS. Yunus 10:13 )
كَذَلِكَ
حَقَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ عَلَى الَّذِينَ فَسَقُواْ أَنَّهُمْ لاَ يُؤْمِنُونَ
33. Demikianlah telah tetap hukuman Tuhanmu terhadap orang-orang
yang fasik, karena sesungguhnya mereka tidak beriman.
( QS. Yunus 10:33 )
( QS. Yunus 10:33 )
وَمِنهُم مَّن يُؤْمِنُ بِهِ وَمِنْهُم مَّن لاَّ يُؤْمِنُ بِهِ وَرَبُّكَ أَعْلَمُ
بِالْمُفْسِدِينَ
40. Di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepada Al
Qur'an, dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak
beriman kepadanya. Tuhanmu lebih mengetahui tentang
orang-orang yang berbuat kerusakan.
( QS. Yunus 10:40 )
( QS. Yunus 10:40 )
يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءتْكُم مَّوْعِظَةٌ
مِّن رَّبِّكُمْ وَشِفَاء لِّمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ
57. Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada)
dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang
beriman.
( QS. Yunus 10:57 )
( QS. Yunus 10:57 )
الَّذِينَ آمَنُواْ وَكَانُواْ يَتَّقُونَ
63. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa.
( QS. Yunus 10:63 )
( QS. Yunus 10:63 )
هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ
اللَّيْلَ لِتَسْكُنُواْ فِيهِ وَالنَّهَارَ مُبْصِراً إِنَّ فِي ذَلِكَ
لآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَسْمَعُونَ
67. Dialah yang menjadikan malam bagi kamu supaya kamu
beristirahat padanya dan (menjadikan) siang terang benderang
(supaya kamu mencari karunia Allah). Sesungguhnya pada yang
demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi
orang-orang yang mendengar [699]
[699] Maksudnya: Rasul dan orang-orang yang beriman.
( QS. Yunus 10:67 )
[699] Maksudnya: Rasul dan orang-orang yang beriman.
( QS. Yunus 10:67 )
ثُمَّ بَعَثْنَا مِن بَعْدِهِ رُسُلاً إِلَى قَوْمِهِمْ فَجَآؤُوهُم بِالْبَيِّنَاتِ
فَمَا كَانُواْ لِيُؤْمِنُواْ بِمَا كَذَّبُواْ بِهِ مِن قَبْلُ كَذَلِكَ نَطْبَعُ عَلَى قُلوبِ
الْمُعْتَدِينَ
74. Kemudian sesudah Nuh, Kami utus beberapa rasul kepada kaum
mereka (masing-masing), maka rasul-rasul itu datang kepada
mereka dengan membawa keterangan-keterangan yang nyata, tetapi
mereka tidak hendak beriman karena mereka dahulu telah (biasa)
mendustakannya [700]. Demikianlah Kami mengunci mati hati
orang-orang yang melampaui batas.
[700] Maksudnya: mereka sebelum diutus rasul biasa mendustakan yang hak.
( QS. Yunus 10:74 )
[700] Maksudnya: mereka sebelum diutus rasul biasa mendustakan yang hak.
( QS. Yunus 10:74 )
فَمَا آمَنَ لِمُوسَى إِلاَّ ذُرِّيَّةٌ مِّن قَوْمِهِ عَلَى
خَوْفٍ مِّن فِرْعَوْنَ وَمَلَئِهِمْ أَن يَفْتِنَهُمْ وَإِنَّ فِرْعَوْنَ لَعَالٍ
فِي الأَرْضِ وَإِنَّهُ لَمِنَ الْمُسْرِفِينَ
83. Maka tidak ada yang beriman kepada Musa, melainkan
pemuda-pemuda dari kaumnya (Musa) dalam keadaan takut bahwa
Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya akan menyiksa mereka.
Sesungguhnya Fir'aun itu berbuat sewenang-wenang di muka
bumi. Dan sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang melampaui
batas.
( QS. Yunus 10:83 )
( QS. Yunus 10:83 )
وَقَالَ مُوسَى يَا قَوْمِ إِن كُنتُمْ
آمَنتُم بِاللّهِ فَعَلَيْهِ تَوَكَّلُواْ إِن كُنتُم مُّسْلِمِينَ
84. Berkata Musa: "Hai kaumku, jika kamu beriman kepada Allah,
maka bertawakkallah kepada-Nya saja, jika kamu benar-benar
orang yang berserah diri."
( QS. Yunus 10:84 )
( QS. Yunus 10:84 )
وَأَوْحَيْنَا إِلَى مُوسَى وَأَخِيهِ
أَن تَبَوَّءَا لِقَوْمِكُمَا بِمِصْرَ بُيُوتاً وَاجْعَلُواْ بُيُوتَكُمْ قِبْلَةً
وَأَقِيمُواْ الصَّلاَةَ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِينَ
87. Dan Kami wahyukan kepada Musa dan saudaranya: "Ambillah olehmu
berdua beberapa buah rumah di Mesir untuk tempat tinggal bagi
kaummu dan jadikanlah olehmu rumah-rumahmu itu tempat
shalat dan dirikanlah olehmu sembahyang serta gembirakanlah
orang-orang yang beriman".
( QS. Yunus 10:87 )
( QS. Yunus 10:87 )
وَقَالَ مُوسَى
رَبَّنَا إِنَّكَ آتَيْتَ فِرْعَوْنَ وَمَلأهُ زِينَةً وَأَمْوَالاً فِي الْحَيَاةِ
الدُّنْيَا رَبَّنَا لِيُضِلُّواْ عَن سَبِيلِكَ رَبَّنَا اطْمِسْ عَلَى أَمْوَالِهِمْ
وَاشْدُدْ عَلَى قُلُوبِهِمْ فَلاَ يُؤْمِنُواْ حَتَّى يَرَوُاْ الْعَذَابَ الأَلِيمَ
88. Musa berkata: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau telah
memberi kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya perhiasan
dan harta kekayaan dalam kehidupan dunia, ya Tuhan Kami -
akibatnya mereka menyesatkan (manusia) dari jalan Engkau. Ya
Tuhan kami, binasakanlah harta benda mereka, dan kunci
matilah hati mereka, maka mereka tidak beriman hingga mereka
melihat siksaan yang pedih."
( QS. Yunus 10:88 )
( QS. Yunus 10:88 )
إِنَّ الَّذِينَ حَقَّتْ عَلَيْهِمْ كَلِمَتُ رَبِّكَ لاَ يُؤْمِنُونَ
96. Sesungguhnya orang-orang yang telah pasti terhadap mereka
kalimat Tuhanmu, tidaklah akan beriman [706],
[706] Kalimat di sini berarti "ketetapan". Maksud ayat ini ialah orang-orang yang telah ditetapkan Allah dalam Lauh Mahfuzh bahwa mereka akan mati dalam kekafiran; selamanya tidak akan beriman,
( QS. Yunus 10:96 )
[706] Kalimat di sini berarti "ketetapan". Maksud ayat ini ialah orang-orang yang telah ditetapkan Allah dalam Lauh Mahfuzh bahwa mereka akan mati dalam kekafiran; selamanya tidak akan beriman,
( QS. Yunus 10:96 )
فَلَوْلاَ كَانَتْ قَرْيَةٌ آمَنَتْ فَنَفَعَهَا إِيمَانُهَا إِلاَّ قَوْمَ يُونُسَ لَمَّا
آمَنُواْ كَشَفْنَا عَنْهُمْ عَذَابَ الخِزْيِ فِي الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَمَتَّعْنَاهُمْ
إِلَى حِينٍ
98. Dan mengapa tidak ada (penduduk) suatu kota yang beriman, lalu
imannya itu bermanfa'at kepadanya selain kaum Yunus? Tatkala
mereka (kaum Yunus itu), beriman, Kami hilangkan dari mereka
azab yang menghinakan dalam kehidupan dunia, dan Kami beri
kesenangan kepada mereka sampai kepada waktu yang tertentu.
( QS. Yunus 10:98 )
( QS. Yunus 10:98 )
وَلَوْ شَاء رَبُّكَ لآمَنَ مَن فِي الأَرْضِ كُلُّهُمْ
جَمِيعاً أَفَأَنتَ تُكْرِهُ النَّاسَ حَتَّى يَكُونُواْ مُؤْمِنِينَ
99. Dan jikalau Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang
yang di muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak)
memaksa manusia supaya mereka menjadi orang-orang yang beriman
semuanya ?
( QS. Yunus 10:99 )
( QS. Yunus 10:99 )
وَمَا
كَانَ لِنَفْسٍ أَن تُؤْمِنَ إِلاَّ بِإِذْنِ اللّهِ وَيَجْعَلُ الرِّجْسَ
عَلَى الَّذِينَ لاَ يَعْقِلُونَ
100. Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin
Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang
tidak mempergunakan akalnya.
( QS. Yunus 10:100 )
( QS. Yunus 10:100 )
قُلِ انظُرُواْ مَاذَا فِي السَّمَاوَاتِ
وَالأَرْضِ وَمَا تُغْنِي الآيَاتُ وَالنُّذُرُ عَن قَوْمٍ لاَّ يُؤْمِنُونَ
101. Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi.
Tidaklah bermanfa'at tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul
yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman".
( QS. Yunus 10:101 )
( QS. Yunus 10:101 )
ثُمَّ نُنَجِّي
رُسُلَنَا وَالَّذِينَ آمَنُواْ كَذَلِكَ حَقّاً عَلَيْنَا نُنجِ الْمُؤْمِنِينَ
103. Kemudian Kami selamatkan rasul-rasul Kami dan orang-orang yang
beriman, demikianlah menjadi kewajiban atas Kami menyelamatkan
orang-orang yang beriman.
( QS. Yunus 10:103 )
( QS. Yunus 10:103 )
قُلْ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِن كُنتُمْ فِي شَكٍّ مِّن دِينِي فَلاَ أَعْبُدُ الَّذِينَ
تَعْبُدُونَ مِن دُونِ اللّهِ وَلَـكِنْ أَعْبُدُ اللّهَ الَّذِي يَتَوَفَّاكُمْ وَأُمِرْتُ
أَنْ أَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ
104. Katakanlah: "Hai manusia, jika kamu masih dalam keragu-raguan
tentang agamaku, maka (ketahuilah) aku tidak menyembah yang
kamu sembah selain Allah, tetapi aku menyembah Allah yang akan
mematikan kamu dan aku telah diperintah supaya termasuk
orang-orang yang beriman",
( QS. Yunus 10:104 )
( QS. Yunus 10:104 )
أَفَمَن كَانَ
عَلَى بَيِّنَةٍ مِّن رَّبِّهِ وَيَتْلُوهُ شَاهِدٌ مِّنْهُ وَمِن قَبْلِهِ كِتَابُ
مُوسَى إَمَاماً وَرَحْمَةً أُوْلَـئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِ وَمَن يَكْفُرْ بِهِ
مِنَ الأَحْزَابِ فَالنَّارُ مَوْعِدُهُ فَلاَ تَكُ فِي مِرْيَةٍ مِّنْهُ إِنَّهُ الْحَقُّ
مِن رَّبِّكَ وَلَـكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لاَ يُؤْمِنُونَ
17. Apakah (orang-orang kafir itu sama dengan) orang-orang yang ada mempunyai
bukti yang nyata (Al Qur'an) dari Tuhannya, dan diikuti pula oleh seorang
saksi (Muhammad) [715] dari Allah dan sebelum Al Qur'an itu telah ada
Kitab Musa yang menjadi pedoman dan rahmat?. Mereka itu beriman kepada
Al Qur'an. Dan barangsiapa di antara mereka (orang-orang Quraisy) dan
sekutu-sekutunya yang kafir kepada Al Qur'an, maka nerakalah tempat yang
diancamkan baginya, karena itu janganlah kamu ragu-ragu terhadap Al Qur'an
itu. Sesungguhnya (Al Qur'an) itu benar-benar dari Tuhanmu, tetapi
kebanyakan manusia tidak beriman.
[715] Ada yang menafsirkan "saksi" di sini dengan Jibril a.s. adapula yang menafsirkan bahwa yang dimaksud dengan saksi di sini ialah Al Qur'an itu sendiri karena Al Qur'an itu adalah suatu mu'jizat yang tidak dapat dibantah atau dibatalkan.
( QS. Huud 11:17 )
[715] Ada yang menafsirkan "saksi" di sini dengan Jibril a.s. adapula yang menafsirkan bahwa yang dimaksud dengan saksi di sini ialah Al Qur'an itu sendiri karena Al Qur'an itu adalah suatu mu'jizat yang tidak dapat dibantah atau dibatalkan.
( QS. Huud 11:17 )
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُواْ وَعَمِلُواْ
الصَّالِحَاتِ وَأَخْبَتُواْ إِلَى رَبِّهِمْ أُوْلَـئِكَ أَصْحَابُ الجَنَّةِ
هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
23. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan
merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni
syurga; mereka kekal di dalamnya.
( QS. Huud 11:23 )
( QS. Huud 11:23 )
وَيَا قَوْمِ لا أَسْأَلُكُمْ عَلَيْهِ مَالاً إِنْ أَجْرِيَ إِلاَّ عَلَى اللّهِ وَمَا
أَنَاْ بِطَارِدِ الَّذِينَ آمَنُواْ إِنَّهُم مُّلاَقُو رَبِّهِمْ وَلَـكِنِّيَ أَرَاكُمْ
قَوْماً تَجْهَلُونَ
29. Dan (dia berkata): "Hai kaumku, aku tiada meminta harta benda kepada kamu
(sebagai upah) bagi seruanku. Upahku hanyalah dari Allah dan aku
sekali-kali tidak akan mengusir orang-orang yang telah beriman.
Sesungguhnya mereka akan bertemu dengan Tuhannya, akan tetapi aku
memandangmu suatu kaum yang tidak mengetahui".
( QS. Huud 11:29 )
( QS. Huud 11:29 )
وَيَا قَوْمِ مَن يَنصُرُنِي مِنَ اللّهِ إِن طَرَدتُّهُمْ
أَفَلاَ تَذَكَّرُونَ
30. Dan (dia berkata): "Hai kaumku, siapakah yang akan menolongku dari (azab)
Allah jika aku mengusir mereka. Maka tidakkah kamu mengambil pelajaran?
[717]
[717] Kata-kata ini diucapkan oleh Nabi Nuh a.s. sewaktu dia didesak oleh golongan kafir yang kaya dari kaumnya untuk mengusir golongan yang beriman, tidak berada, miskin dan papa.
( QS. Huud 11:30 )
[717] Kata-kata ini diucapkan oleh Nabi Nuh a.s. sewaktu dia didesak oleh golongan kafir yang kaya dari kaumnya untuk mengusir golongan yang beriman, tidak berada, miskin dan papa.
( QS. Huud 11:30 )
وَأُوحِيَ إِلَى نُوحٍ أَنَّهُ لَن يُؤْمِنَ مِن قَوْمِكَ إِلاَّ مَن قَدْ آمَنَ
فَلاَ تَبْتَئِسْ بِمَا كَانُواْ يَفْعَلُونَ
36. Dan diwahyukan kepada Nuh, bahwasanya sekali-kali tidak akan beriman di
antara kaummu, kecuali orang yang telah beriman (saja), karena itu
janganlah kamu bersedih hati tentang apa yang selalu mereka kerjakan.
( QS. Huud 11:36 )
( QS. Huud 11:36 )
حَتَّى إِذَا جَاء أَمْرُنَا وَفَارَ التَّنُّورُ قُلْنَا احْمِلْ فِيهَا
مِن كُلٍّ زَوْجَيْنِ اثْنَيْنِ وَأَهْلَكَ إِلاَّ مَن سَبَقَ عَلَيْهِ الْقَوْلُ
وَمَنْ آمَنَ وَمَا آمَنَ مَعَهُ إِلاَّ قَلِيلٌ
40. Hingga apabila perintah Kami datang dan dapur [718] telah memancarkan air,
Kami berfirman: "Muatkanlah ke dalam bahtera itu dari masing-masing
binatang sepasang (jantan dan betina), dan keluargamu kecuali orang yang
telah terdahulu ketetapan terhadapnya dan (muatkan pula) orang-orang yang
beriman." Dan tidak beriman bersama dengan Nuh itu kecuali sedikit.
[718] Yang dimaksud dengan dapur ialah permukaan bumi yang memancarkan air hingga menyebabkan timbulnya taufan.
( QS. Huud 11:40 )
[718] Yang dimaksud dengan dapur ialah permukaan bumi yang memancarkan air hingga menyebabkan timbulnya taufan.
( QS. Huud 11:40 )
وَهِيَ
تَجْرِي بِهِمْ فِي مَوْجٍ كَالْجِبَالِ وَنَادَى نُوحٌ ابْنَهُ وَكَانَ
فِي مَعْزِلٍ يَا بُنَيَّ ارْكَب مَّعَنَا وَلاَ تَكُن مَّعَ الْكَافِرِينَ
42. Dan bahtera itu berlayar membawa mereka dalam gelombang laksana gunung.
Dan Nuh memanggil anaknya [719] - sedang anak itu berada di tempat yang
jauh terpencil: "Hai anakku, naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah
kamu berada bersama orang-orang yang kafir."
[719] Nama anak Nabi Nuh a.s. yang kafir itu "Qanaan", sedang putra-putranya yang beriman ialah: Sam, Ham dan Jafits.
( QS. Huud 11:42 )
[719] Nama anak Nabi Nuh a.s. yang kafir itu "Qanaan", sedang putra-putranya yang beriman ialah: Sam, Ham dan Jafits.
( QS. Huud 11:42 )
وَقِيلَ يَا أَرْضُ ابْلَعِي مَاءكِ وَيَا سَمَاء
أَقْلِعِي وَغِيضَ الْمَاء وَقُضِيَ الأَمْرُ وَاسْتَوَتْ عَلَى الْجُودِيِّ وَقِيلَ
بُعْداً لِّلْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
44. Dan difirmankan: "Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan)
berhentilah," dan airpun disurutkan, perintahpun diselesaikan [720] dan
bahtera itupun berlabuh di atas bukit Judi [721], dan dikatakan:
"Binasalah orang-orang yang zalim ."
[720] Ya'ni: Allah telah melaksanakan janjinya dengan membinasakan orang-orang yang kafir kepada Nabi Nuh a.s. dan menyelamatkan orang-orang yang beriman.
[721] Bukit "Judi" terletak di Armenia sebelah selatan, berbatasan dengan Mesopotamia.
( QS. Huud 11:44 )
[720] Ya'ni: Allah telah melaksanakan janjinya dengan membinasakan orang-orang yang kafir kepada Nabi Nuh a.s. dan menyelamatkan orang-orang yang beriman.
[721] Bukit "Judi" terletak di Armenia sebelah selatan, berbatasan dengan Mesopotamia.
( QS. Huud 11:44 )
وَلَمَّا جَاء أَمْرُنَا نَجَّيْنَا هُوداً وَالَّذِينَ آمَنُواْ مَعَهُ بِرَحْمَةٍ
مِّنَّا وَنَجَّيْنَاهُم مِّنْ عَذَابٍ غَلِيظٍ
58. Dan tatkala datang azab Kami, Kami selamatkan Huud dan orang-orang yang
beriman bersama dia dengan rahmat dari Kami; dan Kami selamatkan (pula)
mereka (di akhirat) dari azab yang berat.
( QS. Huud 11:58 )
( QS. Huud 11:58 )
فَلَمَّا جَاء
أَمْرُنَا نَجَّيْنَا صَالِحاً وَالَّذِينَ آمَنُواْ مَعَهُ بِرَحْمَةٍ مِّنَّا
وَمِنْ خِزْيِ يَوْمِئِذٍ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ الْقَوِيُّ الْعَزِيزُ
66. Maka tatkala datang azab Kami, Kami selamatkan Shaleh beserta orang-orang
yang beriman bersama dia dengan rahmat dari Kami dan dari kehinaan di hari
itu. Sesungguhnya Tuhanmu Dia-Lah yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa.
( QS. Huud 11:66 )
( QS. Huud 11:66 )
بَقِيَّةُ اللّهِ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ وَمَا أَنَاْ عَلَيْكُم
بِحَفِيظٍ
86. Sisa (keuntungan) dari Allah [734] adalah lebih baik bagimu jika kamu
orang-orang yang beriman. Dan aku bukanlah seorang penjaga atas dirimu"
[734] Yang dimaksud dengan "sisa keuntungan dari Allah" ialah keuntungan yang halal dalam perdagangan sesudah mencukupkan takaran dan timbangan.
( QS. Huud 11:86 )
[734] Yang dimaksud dengan "sisa keuntungan dari Allah" ialah keuntungan yang halal dalam perdagangan sesudah mencukupkan takaran dan timbangan.
( QS. Huud 11:86 )
وَلَمَّا جَاء
أَمْرُنَا نَجَّيْنَا شُعَيْباً وَالَّذِينَ آمَنُواْ مَعَهُ بِرَحْمَةٍ مَّنَّا وَأَخَذَتِ
الَّذِينَ ظَلَمُواْ الصَّيْحَةُ فَأَصْبَحُواْ فِي دِيَارِهِمْ جَاثِمِينَ
94. Dan tatkala datang azab Kami, Kami selamatkan Syu'aib dan orang-orang yang
beriman bersama-sama dengan dia dengan rahmat dari Kami, dan orang-orang
yang zalim dibinasakan oleh satu suara yang mengguntur, lalu jadilah
mereka mati bergelimpangan di rumahnya.
( QS. Huud 11:94 )
( QS. Huud 11:94 )
وَكُـلاًّ نَّقُصُّ
عَلَيْكَ مِنْ أَنبَاء الرُّسُلِ مَا نُثَبِّتُ بِهِ فُؤَادَكَ وَجَاءكَ فِي هَـذِهِ
الْحَقُّ وَمَوْعِظَةٌ وَذِكْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ
120. Dan semua kisah dari rasul-rasul Kami ceritakan kepadamu, ialah
kisah-kisah yang dengannya Kami teguhkan hatimu; dan dalam surat ini
telah datang kepadamu kebenaran serta pengajaran dan peringatan bagi
orang-orang yang beriman.
( QS. Huud 11:120 )
( QS. Huud 11:120 )
وَقُل لِّلَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ
اعْمَلُواْ عَلَى مَكَانَتِكُمْ إِنَّا عَامِلُونَ
121. Dan katakanlah kepada orang-orang yang tidak beriman: "Berbuatlah menurut
kemampuanmu; sesungguhnya Kami-pun berbuat (pula)."
( QS. Huud 11:121 )
( QS. Huud 11:121 )
قَالَ لاَ يَأْتِيكُمَا طَعَامٌ تُرْزَقَانِهِ إِلاَّ نَبَّأْتُكُمَا
بِتَأْوِيلِهِ قَبْلَ أَن يَأْتِيكُمَا ذَلِكُمَا مِمَّا عَلَّمَنِي رَبِّي إِنِّي تَرَكْتُ
مِلَّةَ قَوْمٍ لاَّ يُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَهُم بِالآخِرَةِ هُمْ كَافِرُونَ
37. Yusuf berkata: "Tidak disampaikan kepada kamu berdua makanan
yang akan diberikan kepadamu melainkan aku telah dapat
menerangkan jenis makanan itu, sebelum makanan itu sampai
kepadamu. Yang demikian itu adalah sebagian dari apa yang
diajarkan kepadaku oleh Tuhanku. Sesungguhnya aku telah
meninggalkan agama orang-orang yang tidak beriman kepada
Allah, sedang mereka ingkar kepada hari kemudian.
( QS. Yusuf 12:37 )
( QS. Yusuf 12:37 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar